Berita Lokal

Beli Chip Game Online dari Kotak Amal, Pencuri Ini Ditangkap Polisi, Ngaku Sudah Beraksi di 9 Masjid

Coba bohongi polisi, pencuri kotak amal ini akhirnya ngaku mencuri di 9 masjid yang uangnya buat beli chip game online

Penulis: Hendra CC | Editor: Hendra
(Ist/AKP Adi Putra)
Tim Buser Naga Satreskrim Polres Pangkalpinang, berhasil menangkap Julius pelaku pencurian kotak amal masjid. 

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Akibat ketagihan bermain game online, pria bernama Julius (32) nekat mencuri demi mendapatkan uang membeli chip game.

Tak peduli bagaimana caranya, mencuri handphone hingga kotak amal masjid pun nekat dicurinya.

Dari hasil penyelidikan aparat kepolisian dari Polres Pangkalpinang, Julius mengaku sudah mencuri di sembilan lokasi.

Penangkapan Julius berawal saat adanya laporan masyarakat tentang pencurian kotak amal di Masjid Al-Alaa, Jalan Stania, Kecamatan Gerunggang, Pangkalpinang, Kamis (11/8/2022).

Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang, AKP Adi Putra mengatakan setelah melakukan serangkaian penyelidikan, pelaku yang menggasak kotak amal masjid tersebut diketahui pria bernama Julius.

Tim Naga Buser Polres Pangkalpinang pun kemudian mencari dan memburu pelaku pencurian kotak amal masjid bernama Julius.

Dari hasil penyelidikan, Senin (3/10/2022) sekitar pukul 22.30 diketahui Julius tengah berada di sebuah warung.

"Saat ditangkap pelaku ini berada di sebuah warung nasi di Kampak, Kota Pangkalpinang, saat dilakukan interogasi pelaku ini juga mengakui perbuatannya mencuri kotak amal di Masjid Al-Alaa," ujar Adi Putra, Selasa (4/10/2022). 

Dalam melakukan aksinya, pelaku mencongkel kotak amal masjis menggunakan obeng.

Setelah berhasil membuka kotak amal, ia pun kemudian mengambil seluruh uang yang ada di dalam kotak amal masjid tersebut.

"Pelaku ini masuk lewat pintu belakang lalu mencongkel beberapa kotak amal jadi bukan hanya satu kotak amal saja di Masjid Al-Alaa, pelaku ini mengambil uangnya," tuturnya.

Sembilan TKP

Julius spesialis pencuri kotak amal masjid berhasil ditangkap oleh Tim Naga Buser Polres Pangkalpinang, Senin (3/10/2022).

Saat diinterogasi polisi, Julius mengaku hanya dua kali mencuri kotak amal masjid.

Dua kali aksi pencurian yang dilakukan oleh Julius itu diakuinya hanya di Masjid Al-Alaa saja. 

Pengakuannya sempat meyakinkan, tapi polisi tak percaya begitu saja dengan pencuri kotak amal masjid ini.

Pasalnya, polisi mendapatkan laporan beberapa masjid lainnya juga mengalami kejadian serupa, kotak amal masjid dibobol maling.

Setelah didesak, Julius pun akhirnya mengakui telah mencuri di beberapa tempat dan masjid yang ada di Pangkalpinang.

Total lokasi pencurian yang dilakukan oleh Julius sebanyak 9 tempat.

"Pelaku ini juga akhirnya mengaku sudah mencuri kotak amal di Masjid Al-Hidayah Gabek, Masjid Istiqrob Jerambah Gantung, Masjid di Kampung Keramat, Masjid Nurul Gani Selindung, dan Masjid Baitul Rohim Bukit Baru," ucapnya. 

Lebih lanjut tak hanya menargetkan kotak amal Masjid, Julius warga Kelurahan Taman Bunga Kota Pangkalpinang ini juga sempat menggasak empat unit handphone. 

Dari aksi yang dilakukan Julius, Masjid Al-Alaa mengalami kerugian ditaksir hingga mencapai sekitar Rp 3 juta. 

"Untuk uang dari pencurian kotak amal Masji dan uang dari hasil penjualan barang curiannya digunakan pelaku untuk membeli chip game online dan kebutuhan sehari-harinya," ungkapnya. 

Sementara itu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Julius kini telah diamankan di Polres Pangkalpinang untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

(Bangkapos.com/Rizky Irianda Pahlevy/Hendra). 

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved