Berita Belitung
DPMPTSPP Beltim Pantau Harga-harga Jelang Imlek, Pasokan Tergantung dari Belitung
Berdasarkan statistik memang trend harga setiap menjelang hari besar perayaan keagamaan selalu ada sedikit lonjakan ketimbang hari biasa.
Penulis: Sepri Sumartono |
POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Trend harga setiap menjelang hari besar perayaan keagamaan selalu ada lonjakan harga-harga barang pokok dibandingkan hari biasanya.
Sekretaris Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Perdagangan (DPMPTSPP) Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Harli Agusta mengatakan, pihaknya akan terus memantau perkembangan harga barang pokok menjelang Imlek tahun 2023.
Ia menyampaikan, berdasarkan statistik memang trend harga setiap menjelang hari besar perayaan keagamaan selalu ada sedikit lonjakan ketimbang hari biasa.
Mencegah adanya lonjakan harga yang berlebihan, DPMPTSPP akan melakukan pengawasan terhadap subdistributor barang pokok yang ada di Belitung Timur.
"Kita terus berkomunikasi dengan subdistributor dan mewanti-wanti jika pasokan bahan pokok tidak ada," kata Harli kepada Posbelitung.co, Jumat (13/1/2023).
Harli mengungkapkan, saat ini Belitung Timur tidak mempunyai distributor barang pokok, sebab itu semua pasokan bergantung dari Kabupaten Belitung.
"Ini syukur, karena biasanya Januari cuaca buruk, tapi ini pasokan masih lancar dan harga masih relatif stabil per tanggal 12 Januari," katanya.
Sekretaris DPMPTSPP itu mengungkapkan, harga barang-barang pokok menjelang Imlek tidak mengalami lonjakan yang cukup berarti karena cuaca mendukung dan pasokan aman.
Biasanya, DPMPTSPP melakukan operasi pasar setiap hendak memasuki hari raya keagamaan, namun karena masih awal tahun dan tergantung rencana program Tim Pemantau Inflasi Daerah (TPID).
"Dari situ nanti baru kita rancang program-program menjelang hari raya itu. Mungkin setelah pertemuan dengan TPID akan melakukan stabilisasi harga," ujarnya.
Untuk diketahui, berikut beberapa catatan harga pokok berdasarkan data DPMPTSPP Belitung timur per tanggal 1-12 Januari 2023 :
1. Bawang merah di Manggar dan Kelapa Kampit Rp50.000 per kilogram, di Gantung Rp48.000 per kilogram.
2. Bawang putih di Manggar dan Kelapa Kampit Rp28.000 per kilogram, di Gantung Ro30.000 per kilogram.
3. Cabai besar kriting di Kelapa Kampit dari Rp55.000 ke Rp65.000 per kilogram, di Manggar dan Gantung Rp55.000 per kilogram.
4. Cabai Rawit di Manggar dari Rp65.000-Rp90.000 per kilogram, di Gantung Rp70.000 per kilogram, di Kelapa Kampit dari Rp80.000-Rp90.000 per kilogram.
5. Beras permata di Manggar Rp13.000 per kilogram, di Kelapa Kampit Rp14.000 per kilogram, di Gantung Rp14500 per kilogram.
6. Daging ayam boiler di Manggar Rp48.000 per kilogram, di Gantung Rp43.000 per kilogram, di Kelapa Kampit Rp50.000 per kilogram.
7. Telur ayam di Manggar dan Kelapa Kampit Rp2.200 per butir, di Gantung Rp2.100 per butir.
(Posbelitung.co/Sepri)
| Mahasiwa Keluhkan Kondisi Asrama Pulau Lengkuas Semarang, Sering Banjir saat Hujan Lebat |
|
|---|
| Menemukan Ketenangan di Arkana Huis, Wisata Slow Living ala Warga Kampung di Belitung |
|
|---|
| Truk Pengangkut BBM Pertalite Diamankan Satgas Halilintar, Kini Dititipkan di Kejari Belitung |
|
|---|
| PBVSI Belitung Kirim 2 Tim Voli Indoor dan 2 Tim Voli Outdoor ke Kejurprov Babel 2025 |
|
|---|
| Ketua Pengkab PBVSI Belitung Cek Proses Seleksi Atlet Voli Jelang Kejurprov Babel 2025 |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.