BIODATA Sandiaga Uno, Ikhlaskan Rp 50 Miliar Utang Anies Baswedan Setelah Salat Istikarah

Sandi mengatakan dirinya kini hanya ingin menatap tahun politik dengan rasa penuh suka cita. Ia ingin fokus pada kontestasi demokrasi yang akan ...

Instagram @sandiuno
Sandiaga Uno. 

Setelah Salat Istikarah, Sandiaga Uno Ikhlaskan Rp 50 Miliar Utang Anies Baswedan

POSBELITUNG.CO -- Nama Sandiago Uno masih menjadi perbincangan banyak orang.

Hal itu terjadi setelah Sandiaga Uno yang juga merupakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, tak ingin melanjutkan permasalahan piutangnya dengan Anies Baswedan senilai Rp50 miliar saat maju di Pilkada DKI 2017.

Melansir dari Tribunnews.com, Sandiaga Uno tak membantah dirinya sempat meminjami uang senilai Rp50 miliar saat keduanya maju sebagai cagub dan cawagub kala itu.

Sandiaga Uno menyebut setelah dirinya melakukan salat Istikharah dan meminta pertimbangan keluarga, Sandi tak ingin melanjutkan pembicaraan soal itu.

"Setelah saya salat Istikharah, setelah saya menimbang konsultasi dengan keluarga, saya tidak ingin melanjutkan pembicaraan mengenai ini," ucap Sandi saat menghadiri Harlah Seabad NU di Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/2).

Sandiaga tak ingin soal utang-piutang itu menjadi polemik jelang Pilpres 2024.

Baca juga: Biodata Sheila Marcia, Dulu Tuai Kontroversi Kini Disebut Mirip Nia Ramadhani

Baca juga: Biodata Tio Pakusadewo, Pernah Bisnis Ganja di AS, dan Tanam 99 Batang untuk Dikirim ke RS

Mengingat tahapan kontestasi Pilpres 2024 telah dimulai saat ini.

Sandi mengatakan dirinya kini hanya ingin menatap tahun politik dengan rasa penuh suka cita.

Ia ingin fokus pada kontestasi demokrasi yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

kolase foto Sandiaga Uno dan Anies Baswedan. Setelah Salat Istikarah, Sandiaga Uno ikhlaskan Rp 50 miliar utang Anies Baswedan dan tegaskan keduanya tetap bersahabat baik.
kolase foto Sandiaga Uno dan Anies Baswedan. Setelah Salat Istikarah, Sandiaga Uno ikhlaskan Rp 50 miliar utang Anies Baswedan dan tegaskan keduanya tetap bersahabat baik. (Kolase Tribunnews)

Seperti diketahui, saat ini Sandiaga Uno menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (2019-2024).

Selain itu, Sandiaga Uno juga menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra (2020-2025).

Berikut profil dan biodata Sandiaga Uno

Sandiaga Salahuddin Uno atau lebih dikenal dengan nama Sandiaga Uno, lahir pada 28 Juni 1969 di Rumbai, Pekanbaru, Riau.

Ia adalah anak dari pasangan Razif Halik Uno dari Gorontalo dan Mein R Uno.

Awalnya, ayah Sandiaga Uno bekerja di Perusahaan Caltex di Riau.

Setelah tidak bekerja lagi, mereka sekeluarga pindah ke Jakarta.

Baca juga: Biodata Sri Mulyani Indrawati, Masuk Jajaran 100 Wanita Berpengaruh Dunia 2022

Baca juga: Biodata Ari Lasso, Konser Dewa 19 Bikin Bonus Hidupnya Lebih Berarti, Sempat mengidap Kanker Limfoma

Pernikahan

Sandiaga Uno menikah dengan Nur Asia pada 28 Juli 1996.

Mereka dikaruniai tiga orang anak, yaitu Anneesha Atheera Uno, Amyra Atheefa Uno, dan Sulaiman Saladdin Uno.

Pendidikan

Sandiaga Uno mengenyam pendidikan Sekolah Dasar PKSD.

Ia melanjutkan pendidikan ke SMP 12 Wijaya Jakarta Selatan.

Kemudian, ia bersekolah di SMA Katolik.

Sandiaga Uno kemudian melanjutkan pendidikannya di Wichita State University di Kansas, Amerika Serikat tahun 1990.

Ia lulus S1 dengan gelar Bachelor of Bussiness Administration dengan predikat Summa Cum Laude.

Dua tahun kemudian, ia melanjutkan pendidikan S2 di George Washington University, Amerika Serikat.

Baca juga: Biodata Bunda Corla, Punya Anak Perempuan di Medan dan Pernah Jadi Artis di Bajaj Terbang

Baca juga: Biodata Mohammed bin Salman, Sang Putra Mahkota Arab Saudi yang Diangkat Menjadi PM

Karier Bisnis

Sandiaga Uno dikenal sebagai seorang pengusaha besar dengan berbagai pengalaman.

Ia sempat bekerja di Bank Summa milik William Soeryadjaya.

Pada tahun 1993, ia bekerja di Singapura dan bergabung dengan perusahaan investasi bernama Seapower Asia Investment Limited sebagai manager Investasi.

Dua tahun kemudian, Sandiaga Uno pindah ke Kanada dan bekerja di perusahaan NTI Resources Ltd dengan posisi Excecutive Vice President.

Akibat krisis moneter tahun 1997, perusahaan tersebut mengalami kebangkrutan.

Sandiaga Uno terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Ia lalu kembali ke Indonesia dan sempat melamar di berbagai perusahaan, namun selalu ditolak.

Bersama teman SMA-nya bernama Rosan Perkasa Roeslani, ia mendirikan usaha konsultan keuangan, PT Recapital Advisor pada tahun 1997.

Pada tahun 1998, ia dan Edwin Soeryadjaya (putra William Soeryadjaya) mendirikan perusahaan investasi PT Saratoga Investama Sedaya.

Perusahaan ini bergerak di bidang telekomunikasi, pertambangan, dan kehutanan.

Sandiaga Uno kemudian sukses dikenal sebagai pengusaha.

Berikut ini kariernya di bidang bisnis:

- Summa Group, Jakarta (Mei 1990 – Juni 1993)

- Seapower Asia Investment Limited, Singapura (Juli 1993 – April 1994)

- MP Holding Limited Group, Singapura (Mei 1994 – Agustus 1995)

- NTI Resources Limited, Calgary, Canada (September 1995 – April 1998)

- PT Recapital (1997 - 2007)

- PT Saratoga Investama Sedaya (April 1998 – Juni 2015)

Karier Politik

Sandiaga Uno bergabung dengan Partai Gerindra pada tahun 2015.

Karier politik Sandiaga Uno dimulai saat ia dilantik sebagai Wakil Gubenur DKI periode 2017-2022.

Ia maju sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan sebagai Gubernur yang diusung oleh koalisi Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.

Di pilkada DKI Jakarta ini, ia melawan Ahok-Djarot.

Ketika ia masih menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno dipercaya untuk maju sebagai calon wakil presiden dalam Pilpres tahun 2019.

Ia akhirnya mundur dari jabatannya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Pada Pilpres 2019, ia mendampingi Prabowo Subianto sebagai calon presiden.

Namun, pasangan Prabowo-Sandiaga kalah dari lawannya, Jokowi-Ma'ruf.

Setelah pencalonannya sebagai wakil presiden pada Pilpres 2019, Sandiaga Uno meneruskan kariernya sebagai pengusaha.

Ia sempat tidak berpartai, kemudian ia bergabung kembali ke Partai Gerindra pada tanggal 15 Oktober 2019.

Pada bulan Desember 2019, Sandiaga Uno dilantik sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

(*/)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved