Drone Milik AS Jatuh di Laut Hitam Gara-gara Manuver Jet Rusia, Militer AS Kutuk Keras: Sembrono!

manuver jet Rusia yang menyebabkan drone milik AS jatuh di Laut Hitam, adalah kejadian yang "tidak aman" dan "sembrono"....

Vadim Savitsky/Press Office of the Defence Ministry of the Russian Federation/TASS
Jet Su-27 Rusia yang menabrak drone Amerika Serikat MQ-9 di Laut Hitam pada Selasa (14/3/2023). AS menuding Rusia sengaja melakukannya, namun hal ini dibantah oleh Kementerian Pertahanan Rusia. 

POSBELITUNG.CO -- Jet tempur Rusia menabrak drone Amerika Serikat (AS) yang sedang melakukan pengawasan dan pengintaian militer AS di sekitar Laut Hitam pada Selasa (14/3/2023).

Sekretaris Pers Pentagon, Patrick Ryder, mengonfirmasi hal ini kepada wartawan.

Drone atau pesawat tak berawak itu bernama MQ-9 yang sedang menjalankan misi ISR (intelijen, pengawasan, dan pengintaian).

Atas kejadian tersebut, Amerika Serikat pun mengutuk keras atas kejadian jatuhnya drone miliknya di Laut Hitam.

Drone tersebut dikatakan telah ditembak jatuh oleh pesawat jet milik Rusia.

Washington mengatakan, manuver jet Rusia yang menyebabkan drone milik AS jatuh di Laut Hitam, adalah kejadian yang "tidak aman" dan "sembrono".

Komando Eropa militer AS mengatakan, jet tempur berjenis Su-27 Rusia telah menembak baling-baling drone MQ-9 Reaper dan jatuh di perairan internasional di Laut Hitam, Selasa (14/3/2023).

Baca juga: Harga dan Spesifikasi HP OPPO Reno 8 T 5G Varian 8/128GB dan 8/256GB

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Bocah Hafiza di Bangka Barat Berhasil Ditangkap di Perumahan Sawit Babar

Baca juga: Bocah SD Bacok Temannya di Blitar Gegara Jadikan Nama Bapak sebagai Bahan Ejekan, ini Kronologinya

Seperti diketahui, Laut Hitam berbatasan dengan Rusia dan Ukraina.

Militer AS mengatakan, sebelum tabrakan pada pukul 07.03 waktu setempat, dua jet Su-27 "membuang bahan bakar dan terbang di depan drone MQ-9".

Drone AS MQ-9 Reaper yang ditabrak oleh jet Rusia di atas Laut Hitam pada Selasa (14/3/2023). - Amerika Serikat mengutuk keras peristiwa jatuhnya drone MQ-9 Reaper miliknya setelah dua pesawat jet Rusia, Su-27 menembaknya.
Drone AS MQ-9 Reaper yang ditabrak oleh jet Rusia di atas Laut Hitam pada Selasa (14/3/2023). - Amerika Serikat mengutuk keras peristiwa jatuhnya drone MQ-9 Reaper miliknya setelah dua pesawat jet Rusia, Su-27 menembaknya. (Ukraine Battle Map)

Kejadian ini digambarkan militer AS sebagai "tindakan sembrono, tidak ramah lingkungan, tidak profesional, dan tidak ada tata krama".

"Tindakan agresif oleh awak pesawat Rusia berbahaya dan dapat menyebabkan salah perhitungan dan eskalasi yang tidak diinginkan," kata pernyataan militer AS, dikutip dari Al Jazeera.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Rusia telah membantah adanya kejadian jet tempur miliknya melakukan kontak dengan drone milik AS.

Kementerian mengatakan bahwa pesawat tak berawak, atau kendaraan udara tak berawak (UAV), melakukan penerbangan tak terkendali dan jatuh ke air selama "manuver tajam".

Dikatakan pesawat tak berawak AS terbang di atas Laut Hitam dekat Krimea dan menerobos di daerah yang dinyatakan terlarang oleh Rusia.

"Pejuang Rusia tidak menggunakan senjata onboard mereka, tidak melakukan kontak dengan UAV dan kembali dengan selamat ke lapangan terbang asal mereka," tulis kementerian tersebut.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved