Berita Pangkalpinang
Petenis Bangka Belitung Masuk Timnas Tenis Junior dan Berlaga di Malaysia
Ke depan, Rafa dan Giftbrain akan dipersiapkan untuk berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028
Penulis: Suhendri CC | Editor: Kamri
POSBELITUNG.CO, PANGKALPINANG - Petenis muda asal Bangka Belitung, Rafa Jeconiah Verdasco (14), masuk tim nasional tenis junior Indonesia.
Rafa dan dua anggota tim nasional tenis junior Indonesia lainnya, Rafalentino Ali Da Costa (Banten) dan Joachim Mika Gunawan (DKI Jakarta) berlaga pada kejuaraan tenis junior international (boys), Final Qualifying Event, di Kuching, Malaysia, 27 Maret-1 April 2023.
"Sebenarnya atlet tenis junior Bangka Belitung yang dipanggil seleksi (timnas di Jakarta) ada dua orang. Selain Rafa, ada juga Giftbrain yang ikut seleksi. Sayangnya, Giftbrain pada hasil akhir seleksi hanya di peringkat empat, sementara yang terpilih mewakili Indonesia hanya tiga pemain," kata Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Pelti Bangka Belitung, Dani Virsal, Senin (27/3/2023).
Dani berharap Rafa dapat memberikan prestasi yang mengharumkan nama Bangka Belitung di pentas nasional maupun internasional.
"Ini kesempatan yang luar biasa, semoga Rafa dapat mengikuti event ini dengan maksimal dan meraih prestasi tertinggi. Harapan ke depan akan banyak atlet-atlet tenis Bangka Belitung yang dapat berprestasi nasional dan internasional," tuturnya.
Baca juga: Molen Targetkan Uang Saku Atlet Cair Sebelum 31 Maret 2023
Sekretaris Umum Pengprov Pelti Bangka Belitung, Andi Asmara, mengatakan, Rafa Jeconiah Verdasco dan Giftbrain merupakan binaan Pelti Bangka yang dilatih Suhardi Anis.
Rafa dan Giftbrain bisa berprestasi karena sering diikutsertakan pada kejuaraan nasional (kejurnas).
"Dari kejuaraan itulah dapat poin untuk peringkat PNP. Untuk semuanya pun difasilitasi penuh oleh Pengprov Pelti Bangka Belitung," kata Andi.
Ke depan, Rafa dan Giftbrain akan dipersiapkan untuk berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028, bukan PON 2024.
Sebab, Bangka Belitung sudah memiliki petenis yang disiapkan untuk bertanding di PON tahun depan.
"Diharapkan mereka yang junior sekarang ini bisa terus berprestasi di berbagai ajang kejuaraan," ujar Andi.
Bonus untuk Atlet dan Pelatih Porpov
Sementara itu, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Pangkalpinang mulai menghitung besaran bonus bagi para atlet dan pelatih yang meraih medali pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kepulauan Bangka Belitung VI Tahun 2023 di Kabupaten Bangka Barat pada Agustus 2023 mendatang.
KONI setempat mengusulkan bonus bagi para atlet peraih medali naik dibandingkan bonus yang diterima pada Porprov V Babel tahun 2018 lalu di Kabupaten Bangka Tengah.
Wakil Ketua I KONI Kota Pangkalpinang, Heliyuda mengatakan, pihaknya telah mengusulkan bonus kepada para atlet dan pelatih kontingen yang berprestasi pada Porprov VI dapat naik.
KONI mengusulkan bonus yang akan diberikan bagi 20 cabang olahraga (Cabor) mencapai Rp10.421.500.000.
Jumlah ini naik dua kali lipat dibandingkan bonus yang diusulkan pada Porprov V Babel tahun 2018 silam.
“Ini baru usulan yang kita sampaikan ke Pemerintah Kota Pangkalpinang,” kata dia kepada Bangkapos.com usai menggelar silaturahmi para atlet serta pelatih dengan Wali Kota Pangkalpinang, Selasa (21/3/2023).
Baca juga: Menjelang Porprov VI Babel, Bonus Atlet Diusulkan Naik
Heliyuda menjelaskan, anggaran bonus atlet dan pelatih sebesar itu estimasi untuk 20 cabor yang diikuti Kota Pangkalpinang.
Mulai dari cabor Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) dengan total bonus mencapai Rp1.336.250.000.
Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Rp360 juta.
Lalu, Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Rp220 juta.
Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Rp292.750.000.
Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Rp566.250.000.
Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Rp930 juta.
Persatuan Gulat Amatir Seluruh Indonesia (PGSI) Rp240 juta.
Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Rp920 juta.
Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Rp603.750.000.
Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Rp767.500.000.
Kemudian Persatuan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Rp680 juta.
Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Rp656.250.000.
Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Rp615 juta.
Persatuan Lawn Tenis Indonesia (PELTI) Rp295.625.000.
Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Rp456.875.000.
Taekwondo Indonesia Rp620 juta.
Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Rp200 juta.
Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Rp307.500.000.
Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Rp153.750.000 dan Perkumpulan Binaraga dan Fitnes Seluruh Indonesia (PBFI) Rp200 juta.
“Jadi bonus yang diberikan untuk 20 cabang olahraga kita dianggarkan sebesar itu,” jelas Heliyuda.
Baca juga: Terkendala Persyaratan Administratif, Uang Saku Atlet dan Pelatih Porprov Belum Cair
Di sisi lain sambung dia, standar biaya dana apresiasi ataupun bonus atlet dan pelatih berprestasi pada ajang empat tahunan tersebut memang akan berbeda-beda.
Tergantung dengan medali yang diperoleh setiap cabor masing-masing.
Mulai dari nomor pertandingan perorangan maupun beregu.
Untuk atlet nomor pertandingan perorangan peraih medali emas diusulkan mendapatkan bonus atlet Rp50 juta.
Medali perak Rp25 juta dan perunggu Rp12,5 juta.
Nomor pertandingan beregu dua atlet, medali emas Rp60 juta, perak Rp30 juta dan perunggu Rp15 juta.
Beregu tiga atlet medali emas Rp70 juta, perak Rp25 juta dan perunggu Rp17,5 juta.
Lalu, beregu empat atlet medali emas Rp80 juta, perak Rp40 juta dan perunggu Rp20 juta.
Beregu sembilan atlet medali emas Rp130 juta, perak Rp65 juta dan perunggu Rp32,5 juta.
Beregu 12 atlet medali emas Rp160 juta, perak Rp80 juta dan perunggu Rp40 juta.
Beregu lebih dari 18 atlet emas Rp220 juta, perak Rp110 juta dan perunggu Rp55 juta.
Sedangkan untuk pelatih perorangan yang berhasil membawa atletnya meraih medali emas mendapatkan bonus Rp30 juta, perak Rp15 juta dan perunggu Rp7,5 juta.
Beregu dua atlet medali emas Rp32,5 juta, perak Rp16.250.000, perunggu Rp8.125.000.
Beregu tiga atlet emas Rp35 juta, perak Rp17,5 juta, perunggu Rp8.750.000.
Beregu empat atlet emas Rp37,5 juta, perak Rp18.750.000, perunggu Rp9.375.000.
Beregu sembilan atlet emas Rp42,5 juta, perak Rp21.250.000, perunggu Rp10.625.000.
Beregu 12 atlet medali emas Rp45 juta, perak Rp22,5 juta perunggu Rp11.250.000.
Beregu lebih dari 18 atlet medali emas Rp50 juta, perak Rp25 juta, perunggu Rp12,5 juta.
“Jadi harus seimbang, atlet mendapatkan bonus, pelatih juga mendapatkan bonus,” ungkapnya.
Baca juga: Kembali Jadi Anggota KONI Usai Vakum 4 Tahun, Muaythai Babel Bersiap agar Atlet Bisa Ukir Prestasi
Kendati demikian kata Heliyuda, jumlah atlet yang akan dikirim pada Porprov V Babel nantinya berjumlah sebanyak 420 orang untuk 20 cabor.
Rinciannya 220 orang atlet putra dan 200 orang atlet putri.
Sedangkan pelatih sebanyak 63 orang, ofisial 31 orang dan ofisial kontingen 10 orang.
Sehingga total atlet dan kontingen Pangkalpinang yang akan dikirim ke Bangka Barat berjumlah 524 orang.
Maka dari itu pihaknya menargetkan Kota Pangkalpinang bisa menjadi juara umum.
Hal ini setelah pada Porprov V Babel di Kabupaten Bangka Tengah berhasil meraih peringkat kedua dari tujuh kabupaten kota yang ada.
Maka dari itu pihaknya mengoptimalkan pelatihan para atlet mulai bulan depan.
“Bonus selama ini menjad energi dan harapan bagi atlet serta pelatih semuanya. Ini batu usulan, belum patokan karena masih akan dibahas oleh Pemerintah Kota Pangkalpinang,” kata Heliyuda. (riz/Cepi Marlianto)
| Pemkot Pangkalpinang Salurkan Bantuan Alat Bantu bagi Penyandang Disabilitas di Pangkalbalam |
|
|---|
| 200 Kg Olahan Laut Pangkalpinang Diekspor ke Australia, Babak Baru IKM Lokal |
|
|---|
| Wali Kota Pangkalpinang Resmikan SPPG Girimaya, Layani 7 Sekolah dengan 1.066 Penerima Manfaat |
|
|---|
| Festival Literasi Pangkalpinang 2025 Dibuka Wali Kota, Dorong Literasi Berbasis Inklusi Sosial |
|
|---|
| Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Pastikan Penyaluran BBM ke Bangka Belitung Sesuai Kuota |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/belitung/foto/bank/originals/20230328_Rafa-Jeconiah-Verdasco-masuk-timnas-tenis-junior-Indonesia.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.