Viral Pria di China Menang Hadiah 365 Hari Cuti Berbayar, Nggak Kerja Tapi Digaji

satu-satunya pertanyaan setelah memenangkan hadiah itu adalah, "Siapa yang akan mengerjakan pekerjaan saya selama saya cuti?"...

SCMP/Baidu
Lu memenangkan hadiah dari perusahaannya berupa cuti selama 1 tahun 

POSBELITUNG.CO -- Seorang pria di China mendadak viral setelah memenangkan hadiah berupa cuti selama 1 tahun penuh.

DIketahui, pria yang beruntung tersebut marga Lu.

Lu memenangkan hadiah tersebut saat mengikuti acara makan malam tahunan perusahaannya, SCMP melaporkan.

Acara itu digelar pada 9 April lalu di Provinsi Guangdong.

Acara tahunan ini dilangsungkan kembali setelah sempat terhenti tiga tahun karena Covid-19.

Bos perusahaan itu kemudian memberi undian spesial kepada karyawannya.

Chen, staf dari bagian administratif perusahaan, berkata kepada media lokal Daxiang News, sebenarnya bosnya juga kaget.

Baca juga: Duh, Pemudik Motor ini Baru Sadar Istrinya Tertinggal di Brebes, Ternyata Sudah Lewati 2 Kabupaten

Baca juga: Muhammadiyah Lebaran 21 April, Ini Daftar Lokasi Salat Idul Fitri di Pulau Bangka dan Pulau Belitung

Baca juga: 11 HP OPPO Memori Besar Edisi Lebaran 2023 dan 6 HP OPPO RAM 4GB Harganya Mulai Rp1 Jutaan

Sang bos berpikir memenangkan hadiah utama itu sangat kecil.

Lu, karyawan di China yang viral karena memenangkan hadiah cuti satu tahun. Perusahaan juga memberinya pilihan lain berupa uang.
Lu, karyawan di China yang viral karena memenangkan hadiah cuti satu tahun. Perusahaan juga memberinya pilihan lain berupa uang. (SCMP/Baidu)

Pegawai lainnya, yang bermarga Song, mengatakan peluang mendapatkan jackpot seperti itu adalah satu banding seribu.

Hadiah uang tunai juga diperebutkan dalam acara itu.

Tetapi, jumlahnya lebih kecil dibandingkan dengan 365 hari cuti berbayar.

Teman kerja Lu, bermarga Li, memposting video Lu yang memegang karton menyerupai cek dengan tulisan "cuti dibayar 365 hari" di atasnya.

Li menyebut temannya itu terus memegang hadiahnya sampai pesta selesai.

Chen mengatakan Lu memegang posisi tingkat manajemen di perusahaan.

Ia mengatakan satu-satunya pertanyaan setelah memenangkan hadiah itu adalah, "Siapa yang akan mengerjakan pekerjaan saya selama saya cuti?"

Lu kemudian mengatakan di aplikasi video Douyin, dia sudah bekerja di perusahaan makanan impor sejak lulus sekolah 14 tahun lalu.

Baca juga: Biodata Nathalie Holscher, Bahagia Adik Ikuti Jejaknya: Sedihku Terhapus, Kami Bisa Ibadah Bareng

Baca juga: Spesifikasi dan Harga HP OPPO Find N2 Flip Varian 8/256GB, 12/256GB dan 16/512GB

Baca juga: Biodata Inge Anugrah, Digugat Cerai Ari Wibowo Setelah 16 Tahun Nikah, Ternyata Punya Hobi yang Sama

Ini adalah pertama kalinya dia memenangkan hadiah utama di pesta tahunan.

Lu mengatakan perusahaan membiarkan dia memilih antara mengambil cuti 365 hari dengan gaji penuh atau menerima pembayaran tahunan tambahan tanpa mengambil cuti.

Kisah Lu menduduki puncak daftar peringkat pencarian terpopuler di Weibo.

Videonya telah dilihat 250 juta kali pada 12 April.

Banyak netizen menyarankan agar Lu mengambil uang tunai saja daripada mengambil cuti.

Beberapa netizen khawatir Lu mungkin akan diganti atau bahkan dikeluarkan dari pekerjaannya setelah beristirahat selama satu tahun penuh.

Sementara itu, Lu mengatakan dia masih mempertimbangkan pilihannya.

Lu menambahkan, dia merasa pekerjaannya "melelahkan" dalam beberapa tahun terakhir.

Baca juga: Harga dan Spesifikasi HP OPPO A31 RAM 6 GB di tahun 2023 Turun Drastis, Harga OPPO A16 juga Turun

Baca juga: Resep Nastar Keju Super Lembut dan Lumer, Catat Pula Tips Agar Nastar Tidak Retak

Baca juga: Resep Nastar Anti Retak, Glowing, Lembut, dan Lumer di Mulut, Bahan Olesannya Dicampur Minyak

Sehingga, hadiah cuti itu bisa menjadi kesempatannya untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarganya.

Lu mengatakan dia mempercayai perusahaannya dan tidak takut mereka akan menggunakan keberuntungannya sebagai alasan untuk mengusirnya.

Kesuksesan Lu adalah salah satu dari sedikit kisah bahagia di tempat kerja yang menjadi berita utama di China baru-baru ini.

Awal bulan ini, sebuah perusahaan di provinsi Zhejiang, China timur, dilaporkan menghadiahkan ribuan Yuan kepada karyawan yang datang bekerja lebih awal dan pulang paling terakhir.

(*/)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved