Profil Tokoh

Biodata Kompol Zulkarnain, Kasat Narkoba di Deli Serdang Disorot Gegara Anak Aniaya Mahasiswa UISU

Sebelum menjadi Kasat Narkoba Polresta Deliserdang, Kompol Zulkarnain menjabat sebagai Kanit 4 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Sumut. Saat itu Kompol...

Polres Deliserdang / Kolase Tribunsumsel
Sosok Kompol Zulkarnain, Ayah ZN, Taruna Akmil Aniaya Mahasiswa FK UISU, Kasat Narkoba di Deliserdang 

Kata Kompol Zulkarnain

Dalam wawancara eksklusif bersama Tribun-Medan.com, Kompol Zulkarnain membantah jikan anaknya yang masuk Taruna Akademi Militer terlibat dalam penganiayaan.

Dan membantah ZH ikut menganiaya Mahasiswa Kedokteran bernama Teuku Shehan Arifa.

Baca juga: Biodata Jerry Aurum, Mantan Suami Denada yang Ternyata Seorang Fotographer Profesional Lulusan ITB

Baca juga: Spesifikasi dan Harga HP OPPO Find N2 Flip Varian 8/256GB, 12/256GB dan 16/512GB

Namun Kompol Zulkarnain mengakui yang melakukan penganiayaan adalah anaknya yang berinisial ZN.

Ia menyebutkan pemukulan dilakukan adik ZN merupakan buntut masalah asmara dengan seorang wanita.

Sebelum menjabat sebagai Kasat Narkoba Polresta Deliserdang, AKP Zulkarnain pernah menduduki posisi Kanit 4 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Sumatra Utara.

Ketika itu, AKP Zulkarnain menggantikan Kompol Ginanjar Firtiadi melalui upacara serah terima jabatan di Aula Pendopo Polresta Deli Serdang, Jumat 22 April 2022.

AKP Zulkarnain menjelaskan anaknya yang bernama Zofan melakukan penganiayaan karena ingin membela kakaknya yang bernama Hendru.

Diduga korban sering mengganggu pacar Hendru dan hal inilah yang membuat pelaku melakukan penganiayaan.

"Jam setengah 11 malam itu, ia (kakak pelaku) mengantar pacarnya ini pulang ke rumahnya."

"Pacar Hendru ini cerita bahwa pacarnya dia sering diganggu-ganggu oleh Ipon (korban)," ungkapnya.

Hendru menemui pelaku dan menceritakan perbuatan korban sering mengirimkan pesan hingga mengajak bertemu pacarnya.

Kemudian, Hendru, pelaku, dan teman-temannya memutuskan untuk jalan-jalan menggunakan tiga mobil.

Saat di tengah jalan, pelaku melihat mobil korban dan langsung menghentikannya.

Terjadilah aksi penganiayaan terhadap korban yang berstatus mahasiswa kedokteran UISU.

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved