TKI

Kisah Guna Setiawan, TKI Taiwan yang Kerja di Pabrik Kertas, Awal Berangkat sampai Jual Sawah

Perjalanan Guna menjadi TKI di Taiwan tidaklah mudah. Guna mengungkapkan dirinya harus menghabiskan uang sebesar Rp 70 juta...

YouTube TV TKI
Kisah Guna Setiawan, TKI Taiwan yang Kerja di Pabrik Kertas, Awal Berangkat sampai Jual Sawah 

Meski terbilang sudah cukup lama bekerja, nyatanya TKI bernama Guna itu belum bisa untuk mengembalikan modal yang telah ia keluarkan ketika berangkat dulu.

"Boro-boro modal mas," ucap Guna sembari tertawa.

Di pabrik tempat Guna bekerja tidak diberlakukan uang lembur.

Hal ini kemudian yang menjadi pertimbangan TKI laki-laki tersebut apakah ingin tetap bertahan atau tidak.

Sebab uang lembur diakuinya sangat mempengaruhi dan membuatnya menjadi tidak betah.

"Kalau misalkan seterusnya gada lemburan ya ga betah lah, mau ga mau (harus pindah," ungkap Guna.

Beruntung TKI bernama Guna Setiawan itu bertemu dengan TKI senior yang telah lama bekerja di Taiwan.

Guna Setiawan dan Mamas Bangor, TKI senior
Guna Setiawan dan Mamas Bangor, TKI senior (YouTube TV TKI)

Ia diberi nasehat untuk tetap bertahan di pabrik kertas tersebut sampai dengan kontraknya habis.

Setelah itu jika memang ingin pindah pabrik, baru boleh cari tempat kerja yang lain.

"Pesen saya dijalani dulu apa adanya sampai finish kontrak tiga tahun, nah setelah itu baru sampean pindah," pesan TKI senior tersebut.

Apa yang diucapkan oleh TKI senior itu bukan tanpa alasan.

Sebab sulitnya mencari kerja saat ini menjadi alasan TKI senior itu untuk menyarankan Guna bertahan terlebih dahulu sampai dengan finish kontraknya selesai.

Guna juga tak menapik hal tersebut, karena rekan seprofesinya juga ada yang telah di PHK.

"Temen ku juga kemaren pas satu bulan, ga tau kenapa, ga dipake sama majikannya," kata guna.

(Posbelitung.co/Fitri Wahyuni)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved