Kisah Guna Setiawan, TKI Taiwan yang Kerja di Pabrik Kertas, Awal Berangkat sampai Jual Sawah

POSBELITUNG.CO -- Guna Setiawan, TKI asal Garut, Jawa Barat ini berbagi kisah tentang pengalamannya selama bekerja di Taiwan.

TKI berjenis kelamin laki-laki itu sudah satu tahun bekerja di Taiwan.

Diakui oleh Guna Setiawan, memutuskan untuk menjadi TKI di luar negeri bukan suatu hal yang mudah.

Saat menginjakan kaki di negeri Formosa tersebut, Guna Setiawan merasakan perasaan yang campur aduk, bahagia dan juga sedih.

Pasalnya ia harus rela terpisah jauh dari keluarganya.

Namun di sisi lain, TKI bernama Guna itu juga ingin membantu perekonomian keluarganya di kampung halaman.

Baca juga: Gaji Wawan TKI Polandia, Kerja Selama 12 Jam, Istirahat 15 Menitan

Baca juga: Ela Yuliani, TKI Hilang Kontak Selama Tiga Bulan di Arab Saudi, Ada Indikasi Perdagangan Orang

Perjalanan Guna menjadi TKI di Taiwan tidaklah mudah.

Guna mengungkapkan dirinya harus menghabiskan uang sebesar Rp 70 juta.

Lewat kanal YouTube TV TKI yang tayang beberapa waktu lalu, TKI berjenis kelamin laki-laki itu mengatakan keluarganya juga sampai harus rela menjual sawah untuk keperluannya.

Sementara uang sebesar Rp 70 juta didapatkan Guna dari sponsor.

Yang mana uang tersebut nantinya dibayar dengan cara dicicil lewat gaji Guna setiap bulannya selama enam bulan.

"Saya pas proses untuk ke sana ke sininya, perjalannya saya juah sawah," kata Guna.

"Sedangkan untuk berangkatnya yang 70 itu saya lewat sponsor, jadi saya gadaikan sertifikat," jelas Guna.

Di Taiwan, Guna Setiawan bekerja di pabrik kertas, ia ditugaskan sebagai operator mesin.

Gaji pertamanya saat bekerja yakni menyentuh angka Rp 19,5 juta.