Berita Bangka

Tubuh Korban Terkaman Buaya Tidak Ada Luka Berarti

Usai ditemukan oleh Tim SAR gabungan keluarga korban terkaman buaya memilih membawa korban, Ribuan (39) ke kediamannya.

Penulis: Deddy Marjaya |
Istimewa
Evakuasi korban terkaman buaya di Sungai Baruk Desa Bukit Layang, Jum'at(2/6/2023) 

POSBELITUNG.CO, BANGKA -- Usai ditemukan oleh Tim SAR gabungan keluarga korban terkaman buaya memilih membawa korban, Ribuan (39) ke kediamannya.

Keluarga Ribuan menolak dibawa ke rumah sakit untuk divisum.

Hal ini disampaikan M Achin, Ketua Laskar Sekaban yang ikut terlibat pencarian korban, Jumat (2/6/2023).

Baca juga: Ribuan, Korban Terkaman Buaya Berhasil Ditemukan

Baca juga: Tim SAR Gabungan Cari Ribuan Yang Diterkam Buaya Sungai Baruk

Baca juga: BREAKING NEWS: Penjaring Ikan di Sungai Baruk Bukit Layang Diterkam Buaya, Ratusan Warga Cari Korban

Menurut M Achin di tubuh korban tidak ditemukan luka berarti akibat terkaman buaya.

"Keluarga menolak dibawa ke rumah sakit dan menerima musibah sekaligus membawa korban ke ke kediaman untuk disemayamkan," kata M Achin. 

Kantor Basarnas Pangkalpinang dalam rilisnya pada Jumat (2/6/2023) pagi pihaknya membantu pencarian korban terkaman buaya di Desa Bukit Layang.

Setelah dilakukan pencarian korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dengan terperangkap di jaring yang dipasang warga untuk menjebak buaya. 

Penemuan korban berada pada koordinat 1°49'34.46"S 105°56'53.19"T, dengan jarak sekitar 34 meter dari posisi terakhir diketahui (LKP) dengan arah radial 15°. Korban langsung dievakuasi menuju rumah duka.

Dengan berhasil ditemukannya korban, menurut Kepala kantor SAR Pangkalpinang I Made Oka Astawa operasi pencarian ditutup 

(Bangkapos.com/Deddy Marjaya)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved