Andriyas Resmi Jabat Kepala Bapas Pangkalpinang Gantikan Iwan Setiawan

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Tongkat kepemimpinan di Balai Permasyarakatan (Bapas) Kelas II Pangkalpinang berganti.

Jabatan Kepala Bapas Pangkalpinang yang sebelumnya diemban Iwan Setiawan, kini  digantikan Andriyas Dwi Pujoyanto.

Rotasi jabatan keduanya ditandai prosesi serah terima jabatan yang berlangsung di kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Babel, Kamis (26/10/2023).

Sertijab keduanya dihadiri Kepala Divisi Pemasyarakatan Kunrat Kasmiri, pejabat struktural dan UPT jajaran Kanwil Hukum dan HAM dan Forkopimda.

Sebelumnya Andriyas Dwi Pujoyanto sebelumnya menjabat sebagai kepala Seksi Bimbingan Narapidana Anak Didik Lembaga Permasyarakatan Kelas IIA Permisan Nusa Kambangan, Jawa Tengah.

Sedangkan Iwan Setiawan yang telah 2,9 bulan menjabat Kepala Bapas dipromosikan sebagai kepala Subbidang Pembinaan Teknologi Informasi dan Kerjasama Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta.

Sejak dilantik 23 Desember 2020  sederet prestasi ditoreh Bapas Pangkalpinang dibawah kepemimpinan Iwan Setiawan.

Peningkatan pelayanan kepada masyarakat, sarana dan prasarana pegawai serta sinergitas antara instansi pemerintah terjalin baik.

Hal tersebut diakui salah satu perwakilan pegawai Bapas, Riduan, saat menyampaikan kesan dan pesan selama Iwan menjabat kepala Bapas.

"Pak Iwan orangnya bersahaja, beliau memberikan tugas ke kami pasti selalu di awali kata minta tolong dan selalu mengakhiri dengan kata terimakasih. Kami pun tidak pernah merasa diperintah," kata Riduan.

Sementara Iwan Setiawan, mengapresiasi seluruh dukungan dan kerjasama seluruh pegawai selama dirinya menjabat.

Dirinya meyakini, di bawah kepemimpinan Andriyas Dwi Pujoyanto nanti, Bapas Kelas II Pangkalpinang dapat lebih baik lagi, baik secara kinerja maupun kerjasama antara satker maupun instansi lainnya.

"Kami ucapkan terimakasih kepada garda terdepan Bapas, karna setiap kegiatan kita selalu dibantu oleh beliau-beliau ini lah. Insyaallah dengan Kepala Bapas yang baru bisa terjalin komunikasi dan sinergitas lebih baik lagi," tuturnya.

Iwan juga meminta seluruh pegawai untuk membuka pintu maaf yang sebesar-besarnya apabila selama dirinya bertugas ada salah kata maupun tindakan yang kurang berkenan.

"Permohonan maaf kapada ibu bapak kalau selama kami bertugas  pastinya ada hal-hal yang kurang berkenan. Atau ada lisan kami
yang kurang berkenan kiranya mohon dibukakan pintu maaf," harap Iwan.

(Bangkapos.com / Anthoni Ramli)