Berita Belitung Timur
Diskotikdansa Belitung Timur Bakal Mereplikasi Aplikasi Klinik Hoaks untuk Perangi Hoaks
Diskotikdansa Belitung Timur akan mereplikaasi aplikasi Klinik Hoaks yang digunakan Diskominfo Provinsi Jawa Timur.
POSBELITUNG.CO - Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskotikdansa) Belitung Timur akan mereplikasi aplikasi Klinik Hoaks yang digunakan Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur.
Hal itu dikatakan Kepala Diskotikdansa Beltim Bayu Priyambodo usai kunjungan kerja jajaran Diskotikdansa Beltim ke Diskominfo Provinsi Jawa Timur, belum lama ini
"Klinik Hoaks itu barangkali sudah mirip dengan AI itu bisa mendeteksi informasi yang beredar di masyarakat apakah disinformasi, hoaks atau datanya palsu, itu bisa dideteksi dan bisa segera disampaikan kepada masyarakat. Jadi salah satu yang akan kita replikasi adalah sesuai dengan kajian kita komunikasi dan informasi publik adalah Klinik Hoaks," kata Bayu, Jumat (10/11/2023).
Dikatakan Bayu, Diskotikdansa akan mengolaborasikan ini dengan bidang Aptika yang ada di Diskotikdansa.
Kemudian yang akan direplikasi adalah manajemen informasi yang akan disampaikan ke jaringan media melalui beberapa inovasi, seperti flyer dan sebagainya sehingga media penyampaian informasinya lebih kreatif.
Selain Klinik Hoaks, Bayu juga akan mereplikasi desain Podcast dan Media Center Pemprov Jatim yang sudah dikenal terbaik di Indonesia.
"Desain Podcast Pemprov Jatim sudah eye catching banget dan bagus untuk bisa kita terapkan juga di Beltim dan juga media centernya. Media Center Pemprov Jatim itu terbaik se-Indonesia sehingga bisa kita terapkan juga di Beltim karena memang selaras dengan apa yang sedang kita bangun media center dan media komunikasi publik," kata Bayu.
Kedatangan rombongan Diskotikdansa Beltim disambut langsung oleh Kepala Diskominfo Provinsi Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin beserta jajarannya di Ruang Rapat Diskominfo.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Jatim melalui Kabid Pengembangan Informatika, Achmad Fadil Husni mengatakan Klinik Hoaks bisa direplikasi oleh semua kabupaten/kota di Indonesia.
"Ini adalah salah satu bentuk kerja sama kita, boleh dikatakan dengan aplikasi tersebut direplikasi oleh Pemkab Beltim, apabila nanti ada masukan dan saran, akan kita kembangkan lagi," kata Fadil.
Ia mengatakan, saat ini sudah ada satu provinsi dan empat kabupaten yang telah mereplikasi aplikasi Klinik Hoaks.
"Kalau nanti Beltim mau replikasi silakan saja, nanti akan kita siapkan untuk pelatihannya, set up aplikasi dengan programer yang ada di Beltim. Boleh dipakai dan dikembangkan," kata Fadil.
(Posbelitung.co/s1)
Jadwal Tahapan Penulisan Makalah Seleksi Calon Sekda Belitung Timur, Peserta Harus Selalu Update |
![]() |
---|
Pesan Bupati Belitung Timur Kamarudin Muten di Momen Perdana Pimpin HUT RI |
![]() |
---|
Kepemilikan Rumah Tangga di Belitung Timur Meningkat, 92,32 Persen di Rumah Milik Sendiri |
![]() |
---|
Pasutri Hadi dan Yuli Akhirnya Dilantik Jadi PPPK Belitung Timur Setelah Mengabdi 18 Tahun |
![]() |
---|
Forum CSR Gelontorkan Rp100 Juta Bayar BPJS Kesehatan Warga Belitung Timur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.