Belitung Punya Bioskop Lagi, Menparekraf Sandiaga Uno Minta Jadi Geliat Sineas Lokal Berkarya

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Setelah puluhan tahun tak miliki bioskop, Belitung kini punya bioskop lagi yang telah diresmikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Kamis (21/12/2023).

Bioskop NSCXMeirobie yang berada di Jalan Pilang, Desa Dukong, Tanjungpandan, Belitung ini pun memiliki dua studio dengan 221 kursi dan bakal perdana memutarkan film pada Minggu (24/12/2023).

Tidak hanya gedung bioskop, di lokasi ini juga punya food village dan XYZ Meet Up Zone yang bisa jadi tempat nongkrong dan kulineran beragam pilihan dari pelaku UMKM lokal.

Owner NSCXMeirobie, Isyak Meirobie mengatakan, tepatnya 22 tahun Belitung tidak memiliki bioskop.

Bioskop terakhir dimiliki oleh kakeknya dan dioperasikan ayahnya bernama Bioskop Gunung Tajam.

"Kami kawinkan dengan food village dan XYZ Meet Up Zone, tempat kita baper dan tempat kita mager. Dibangun kurang dari empat bulan, artinya tidak ada yang tidak mungkin kalau fokus dan konsisten," kata Isyak, saat sambutan.

Disebut XYZ Meet Up Zone, lanjut dia, karena keinginannya menciptakan tempat untuk generasi X, Y, Z.

Di kawasan ekonomi kreatif ini ada 52 tenant dan terus bertambah, dengan sekitar 300 jenis makanan dan minuman yang bakal buka setiap harinya.

Menparekraf Sandiaga Uno berharap bioskop ini nantinya tak hanya memutar film-film nasional dan internasional.

Tapi juga menghadirkan film pendek atau film lokal karya para pelaku ekonomi kreatif anak-anak muda Belitung juga harus ditampilkan di sini.

"Ini nanti akan saya monitor, karena saya ingin talenta-talenta terbaik diberikan kesempatan," kata Sandiaga.

Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga bahkan menunjuk bioskop NSCXMeirobie sebagai venue Festival Film Bulanan 2024.

Festival ini merupakan program Kemenparekraf untuk menyediakan akses, mengarahkan, memfasilitasi dan mengantarkan karya-karya terbaik anak bangsa ke dunia industri perfilman profesional.

"Karena biasanya destinasi wisata punya Festival Film seperti Sundance dan Cannes, kenapa Belitung tidak punya juga yang di kerjasamakan dengan Festival Film bulanan kemenparekraf," tuturnya.

(Posbelitung.co/Adelina Nurmalitasari)