Berita Bangka Barat
Sambut Kedatangan Panglima TNI, Desa Bukit Terak Bakal Buka Sawah 150 Hektare
Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, menggelar rapat membahas rencana kunjungan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Penulis: Riki Pratama |
POSBELITUNG.CO, BANGKA -- Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, menggelar rapat membahas rencana kunjungan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Dan kegiatan cetak sawah 100 hektare sawah di Desa Bukit Terak, Kecamatan Simpang Teritip, Kabupaten Bangka Barat.
Kades Bukit Terak, Romlan mengatakan, pemerintah desa telah melakukan rapat bersama Wakil Bupati Bangka Barat dan unsur TNI/Polri membahas rencana tersebut.
"Kita persiapan untuk percetakan sawah, oleh desa dibantu Pemkab Babar, Februari ini pertemuan di lapangan, akan hadir (Panglima TNI) dicanangkan wakil bupati, seperti itu," kata Romlan kepada Bangkapos.com, Kamis (11/1/2024) di kantor Bupati Babar.
Romlan menambahkan, dirinya belum memastikan, tanggal berapa pastinya Panglima TNI bakal datang ke Bangka Barat untuk menghadiri kegiatan cetak sawah 150 hektar di Desa Bukit Terak.
"Seminggu ini kita mempersiapkan untuk melihat kondisi di lapangan, melakukan persiapan meneri tamu kita," katanya.
Ia menjelaskan, untuk cetak sawah di Desa Bukit Terak, saat ini sudah tercetak seluas 63 hektar. Nantinya bakal ditambah seluas 150 hektar.
"Rencana bakal dicetak baru 150 hektar, sementara yang sudah tercetak 63 hektar. Lahan itu sudah dimanfaatakn masyarakat desa.
Hanya kendala sekarang ini debit air, membuat sawah tergenang air, sehingga perlu dibuat aliran atau codetan menyambung hingga ke sungai Sukal," katanya.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Bangka Barat, Azmal AZ, mengatakan, di Kabupaten Bangka Barat memiliki banyak lahan sawah yang dapat dimaksimalkan.
"Itu ada, dari kemarin-kemarin tapi karena adanya dampak EL Nino, 2.700 sekian hektar. Tidak semua, ada menghasilkan ada yang tidak," kata Azwal.
Ia mengatakan, hambatan yang terjadi saat ini, berkaitan dengan dana pendamping daerah, untuk kembali memacu persawahan di Bangka Barat.
"Tidak ada hambatan, tetapi dampak El Nino, ini bagaimanapun dibuat, dicetak sawah pemerintah pusat. Bagaimanapun ada pendamping dari daerah, dana pendamping untuk daerah itu tidak ada.
Karena kabupaten kita ini defisit. Itulah supaya kita menarik dari APBN. APBN itu, kita tidak dapat karena apa, karena belum adanya perda lahan pertanian berkelanjutan," katanya.
Dia menjelaskan, lahan sawah di Bangka Barat bukan berbentuk hamparan, tetapi berada di setiap daerah, di Bangka Barat.
Ngutang Rp12 Miliar ke BPJS Kesehatan, Pemkab Bangka Barat Bakal Evaluasi Program Berobat Gratis |
![]() |
---|
85 Kg Ganja Diselundupkan dengan Modus Pengiriman Paket Kopi Diamankan Petugas BNNP Bangka Belitung |
![]() |
---|
Warga Bangka Barat Ini Ditemukan Meninggal di Kebun Sawit, Ada Bekas Gigitan Ular di Bagian Kaki |
![]() |
---|
Lelaki di Bangka Barat Ini Ditangkap Polisi Gegara Narkoba, Sempat Buang Sabu saat Tahu Ada Petugas |
![]() |
---|
Polisi Tangkap 2 Penambang Ilegal di Teluk Inggris Bangka Barat, Amankan Puluhan Kilo Pasir Timah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.