Benda Mirip Orang Hilang di Laut Suge Belitung Timur Terdeteksi, Evakuasi Terkendala Buaya dan Cuaca

Petunjuk itu berdasarkan deteksi alat Underwater Searching Device (USD) yang dipakai untuk mencari korban.

Editor: Alza
Istimewa
Tim SAR Gabungan mencari Harnia, warga Simpang Pesak, Kabupaten Belitung Timur, yang dikabarkan hilang saat mencari ikan bersama suami dan anaknya di sekitar laut depan Pelabuhan BSM Suge, Simpang Pesak. 

POSBELITUNG.CO - Tim SAR Gabungan menemukan petunjuk keberadaan Harnia, warga Simpang Pesak yang hilang di Laut Suge, Belitung Timur, Minggu (17/3/2024).

Perempuan berusia 52 tahun itu, diduga berada di dasar laut.

Petunjuk itu berdasarkan deteksi alat Underwater Searching Device (USD) yang dipakai untuk mencari korban.

Ada benda yang terdeteksi di dasar laut, setelah lima hari pencarian korban hilang di Laut Suge, Simpang Pesak, Belitung Timur.

Terlihat sebuah benda yang sedang membungkuk.

Namun, petugas belum dapat melakukan penyelaman karena sejumlah faktor.

Selain cuaca kurang mendukung, tetapi ancaman buaya di sekitar lokasi pencarian.

"Alhamdulillaah ada titik terang terhadap pencarian korban.

Kami menduga benda itu adalah korban dalam posisi membungkuk.

Semoga memang itu adalah korban," kata Agus, Minggu (17/3/2024).

Agus melanjutkan, Tim SAR Gabungan akan menggunakan kamera bawah air untuk memastikan benda itu, korban atau bukan.

"Posisinya berada sekitar 20 meter di depan TKP awal," kata Agus.

Menurutnya, kendala pencarian yaitu pasang surut air laut serta cuaca yang tidak menentu.

Kemudian kendala lain adalah sering munculnya buaya di sekitar tempat pencarian.

"Hal yang mesti diwaspadai yakni di sekitar lokasi benda diduga korban itu banyak binatang buas buaya sehingga harus hati-hati dalam melakukan evakuasinya nanti," kata Agus. 

"Semoga besok bisa kita pastikan apakah memang benar korban dan semoga evakuasinya bisa lancar," kata Agus.

Sebelumnya, pencarian hari ketiga pada Jumat (15/3/2024), melibatkan Tim SAR Gabungan dan warga.

Kepala Desa Simpang Pesak Suryanto mengatakan, Harnia merupakan warganya yang tinggal di Desa Simpang Pesak.

Dalam pencarian warganya itu, ia mengatakan akan melibatkan tokoh masyarakat setempat.

"Selain Tim SAR gabungan akan kita libatkan tokoh masyarakat setempat alias dukun kampong dan dukun aik. Ini ikhtiar kita untuk menemukan korban," kata Suryanto kepada Posbelitung.co, Jumat (15/3/2024).

Suryanto menuturkan, peristiwa ini merupakan yang pertama kali terjadi di lokasi tersebut.

Meski begitu dia berharap warganya itu bisa segera ditemukan.

Suryanto mengaku, bahwa lokasi hilangnya Harnia yaitu di laut depan Pelabuhan BSM Suge ada buayanya.

"Sebelumnya sering ada buaya menampakkan diri di situ. Masyarakat juga banyak yang lihat," kata Suryanto.

Meskipun saat ini belum ada tanda-tanda ditemukannya Harnia, dia menduga ada keterkaitan buaya dalam peristiwa ini.

Tim SAR gabungan memulai pencarian hari ketiga, Jumat (15/3/2024) pagi.

Pencarian hari ketiga ini dimulai dengan briefing dan juga doa bersama antar Tim SAR gabungan.

Danpos SAR Belitung Yoga Desputra menuturkan, pencarian hari ketiga ini radius diperluas tiga hingga empat mil dari lokasi awal korban dilaporkan hilang.

"Hari ini belum ada tanda-tanda korban ditemukan. Kami perluas radius pencariannya untuk menemukan korban," kata Yoga.

Dia bilang dalam pencarian ini, tim SAR gabungan melakukan metode pencarian visual dari atas perahu karet.

Hal itu dilakukan supaya korban bisa cepat ditemukan.

"Kita tidak memakai metode pencarian circle karena itu hanya dilakukan di sungai.

Untuk di laut lingkupnya terlalu luas untuk memakai metode tersebut," kata Yoga.

Yoga juga bilang dalam pencarian kali ini akan mengutamakan safety bagi para Tim SAR gabungan sebab lokasi yang dinilai cukup berbahaya.

Dia juga meminta doa kepada masyarakat Beltim agar korban bisa segera ditemukan.

Sebelumnya diberitakan, kabar orang hilang kembali terjadi di Belitung Timur.

Kali ini menimpa Harnia, warga Simpang Pesak yang hilang saat tengah mencari ikan bersama suami dan anaknya, Rabu (13/3/2024). (Posbelitung.co)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved