KRI Dewaruci Sandar di Belitung Timur Hari Ini, Simak Jadwal Open Ship Gratis Bagi Masyarakat

POSBELITUNG.CO – KRI Dewaruci dijadwalkan sandar di Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada hari ini, Minggu (9/6/2024).

Kedatangan KRI Dewaruci ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan pelayaran Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024 atau MBJR 2024.

Dalam kunjungannya ke Belitung Timur ini, KRI Dewaruci juga membuka jadwal open ship gratis kepada masyarakat yang ingin berkunjung.

Kegiatan open ship ke KRI Dewaruci ini akan dibuka saat kapal bersandar di Belitung Timur hingga pukul 16.00 WIB.

Kehadiran kapal latih ini merupakan untuk pertama kalinya KRI Dewaruci berlayar dan bersandar ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Kali ini, Kabupaten Belitung Timur akan menjadi tempat bersandarnya kapal kebanggan milik rakyat Indonesia tersebut.

KRI Dewaruci dijadwalkan sandar di Pelabuhan Tanjung Keluang, Aik Kelik, Kabupaten Belitung Timur pada Minggu (9/6/2024) pagi.

Dijadwalkan, kapal akan bersandar sekira pukul 08.00 - 09.00 WIB waktu setempat.

Sekedar informasi, kedatangan KRI Dewaruci dalam rangka kegiatan pelayaran Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024.

Kebetulan Kabupaten Belitung Timur menjadi salah satu titik singgah KRI Dewaruci.

Komandan KRI Dewaruci, Letkol Laut (P) Rhony Lutviadhany dengan adanya kesempatan ini, dirinya mengajak masyarakat Bangka Belitung, khususnya di Pulau Belitung untuk berkunjung ke KRI Dewaruci.

“Kami memang sudah dikabari bahwa saat bersandar nanti ada anak-anak sekolah dan mahasiswa yang mau berkunjung (ke KRI Dewaruci-red),” kata Letkol Laut Rhony, Sabtu (8/6/2024).

Baca juga: Belitung Timur Siap Sambut Delegasi Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024, KRI Dewaruci Sandar di Damar

Ia menjelaskan masyarakat secara umum juga dipersilahkan untuk datang ke KRI Dewaruci. 

Pihak KRI Dewaruci memang menggelar open ship bagi semua masyarakat yang ingin berkunjung.

Tentunya kegiatan open ship tersebut tidak dipungut biaya apapun alias gratis.

Kegiatan open ship akan dibuka dari ketika kapal bersandar sampai dengan pukul 16.00 WIB.

“Nanti akan kita buat dua pintu buat naik dan turun kapal.

Jadi misalnya ada 70 orang naik dulu, terus turun dan setelahnya naik lagi 70 orang,” jelasnya.

(Posbelitung.co/Arya Bima Mahendra)