Berita Pangkalpinang

Tim SAR Selamatkan 9 Pemancing dan 4 ABK Usai KM Sinar Jaya Alami Mati Mesin di Laut Rebo

Saat hendak kembali lagi ke Pelabuhan Pangkalbalam sekitar pukul 15.30 WIB, kapal tersebut mengalami mati mesin dan tidak dapat dihidupkan lagi.

Penulis: Suhendri CC | Editor: Alza
Dok. Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang
EVAKUASI - Tim satu rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang mengevakuasi penumpang Kapal Motor Sinar Jaya yang mengalami mati mesin di Perairan Rebo, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka, Sabtu (29/6/2024). 

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Kapal Motor (KM) Sinar Jaya yang membawa 9 pemancing dan 4 anak buah kapal (ABK) mengalami gangguan mesin di Perairan Rebo, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka, Sabtu (29/6/2024) sore.

Proses evakuasi berhasil dilakukan dan tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang I Made Oka Astawa, Minggu (30/6/2024) pagi, mengatakan, KM Sinar Jaya bertolak dari Pelabuhan Pangkalbalam, Pangkalpinang, menuju Perairan Rebo pada Sabtu sekitar pukul 04.00 WIB.

Saat hendak kembali lagi ke Pelabuhan Pangkalbalam sekitar pukul 15.30 WIB, kapal tersebut mengalami mati mesin dan tidak dapat dihidupkan lagi.

Pihak KM Sinar Jaya, lanjut Oka, lantas menghubungi Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang guna meminta bantuan.

Usai mendapatkan informasi, tim satu rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang langsung menuju Perairan Rebo menggunakan rigid bouyancy boat (RBB).

Setiba di lokasi KM Sinar Jaya, tim pun segera mengevakuasi para pemancing dan ABK.

Selain itu, mesin KM Sinar juga berhasil dihidupkan kembali dengan menggunakan aki cadangan yang dimiliki RBB.

“Seluruh pemancing dan ABK berhasil kita selamatkan dengan selamat dan (mesin) kapal (KM Sinar Jaya) berhasil kita hidupkan kembali serta kapal kembali bertolak ke Pelabuhan Pangkalbalam," kata Oka.

Dia menyatakan, pihaknya selalu mengingatkan masyarakat agar mengutamakan keselamatan saat beraktivitas di mana pun.

Terlebih bagi masyarakat yang beraktivitas di laut, utamakan keselamatan dan tetap selalu berhati-hati karena cuaca sedang tidak menentu.

"Kami selalu mengimbau masyarakat yang beraktivitas di perairan untuk selalu mengutamakan keselamatan dan apabila membutuhkan bantuan SAR, dapat menghubungi 115 agar mendapatkan fast response (respons cepat) terhadap pelayanan SAR," tutur Oka. (v1)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved