Berita Belitung Tiimur

53 Persen Pasien Cuci Darah di RSUD Muhammad Zein Usia 40 Tahunan, dr Vonny: Perubahan Lifestyle

RSUD Muhammad Zein mencatat ada sebanyak 53 persen atau 270 dari total 505 pasien cuci darah masih berusia 40 tahunan hingga Juni 2024.

Penulis: Bryan Bimantoro | Editor: Kamri
Dok. Posbelitung.co
RSUD Muhammad Zein Belitung Timur. RSUD Muhammad Zein mencatat ada sebanyak 53 persen atau 270 dari total 505 pasien cuci darah masih berusia 40 tahunan hingga Juni 2024. 

POSBELITUNG.CO, BELITUNG TIMUR - RSUD Muhammad Zein mencatat ada sebanyak 53 persen atau 270 dari total 505 pasien cuci darah masih berusia 40 tahunan hingga Juni 2024.

Setelah itu, kelompok usia terbanyak selanjutnya yaitu usia 50an tahun dengan jumlah pasien 143 orang.

Direktur RSUD Muhammad Zein Belitung Timur, dr Vonny Primasari mengemukakan angka tersebut menggambarkan bahwa saat ini gaya hidup masyarakat mulai bergeser.

Dulu pasien cuci darah didominasi oleh pasien dengan umur di atas 60 tahun.

"Namun karena sekarang jaman sudah modern sehingga banyak pemuda yang sudah menjadi pasien cuci darah karena lifestyle yang tidak sehat," kata dr Vonny kepada posbelitung.co, Selasa (9/7/2024).

Cuci darah atau hemodialisis adalah prosedur untuk membuang racun dari dalam tubuh akibat ginjal yang telah rusak.

Prosedur yang menggunakan mesin khusus ini dilakukan pada pasien yang mengalami gagal ginjal.

Baca juga: BPJS Kesehatan Sambung Rasa Bersama Pasien Cuci Darah

Ia menjelaskan fasilitas cuci darah atau hemodialisa baru ada di Beltim sejak tahun kemarin.

Pihaknya berkomitmen akan terus meningkatkan fasilitas dan infrastruktur rumah sakit untuk melayani pasien.

"Biasanya mereka hanya rawat jalan saja, kecuali bagi yang memiliki penyakit penyerta seperti diabetes, jantung, dan penyakit kronis lainnya," katanya.

Karena itu, dia berpesan pada para pemuda agar menjaga gaya hidup sehat supaya tidak mudah terkena penyakit.

Menurutnya, zaman sekarang sudah banyak pilihan makanan yang sehat dan enak sehingga tidak susah untuk memakan makanan sehat saat ini. 

"Yang terpenting adalah kurangi junk food atau makanan cepat saji. Kemudian hindari minuman kemasan yang banyak mengandung gula dan sejenisnya," kata dr Vonny.

(Posbelitung.co/Bryan Bimantoro)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved