Berita Belitung Tiimur
Peribadatan Sembahyang Rebut di Kelenteng Kelapa Kampit Beltim Meriah, Ada Artis dan Bazar UMKM
Ratusan masyarakat Tionghoa memeriahkan peribadatan sembahyang rebut di Kelenteng Kelapa Kampit, Kecamatan Kelapa Kampit, Kabupaten Belitung Timur.
Penulis: Sepri Sumartono | Editor: Novita
POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Ratusan masyarakat Tionghoa memeriahkan peribadatan sembahyang rebut di Kelenteng Kelapa Kampit, Kecamatan Kelapa Kampit, Kabupaten Belitung Timur, Minggu (18/8/2024) malam.
Acara yang dimulai pukul 19.00 WIB tersebut tidak hanya diramaikan oleh warga Tionghoa saja, tapi warga Melayu juga turut hadir di dalam kemeriahan dan keberagaman.
Hiburan dari penyanyi Jessica Lim mengawali semarak ibadah sembahyang rebut di Kelenteng Kelapa Kampit tersebut.
Selain Jessica Lim, Yayasan Kelenteng Kelapa Kampit juga mengundang penyanyi Angel Ching, Lily Pontianak dan Marchella Mulyawan.
Tampak masyarakat yang hadir menikmati nuansa musik khas Tionghoa dengan ikut bernyanyi dan bergoyang bersama penyanyi, bahkan ada yang memberikan saweran.
Di antara beberapa warga Tionghoa mengawali dengan berdoa membakar garu terlebih dahulu, sebelum ikut menikmati hiburan musik di depan panggung.
Selain bisa menikmati hiburan musik, di luar Kelenteng Kelapa Kampit masyarakat dapat berbelanja makanan dan minuman karena berjejer puluhan stan dari UMKM lokal.

Perayaan Peribadatan Sembahyang Rebut ini dilaksanakan Yayasan Kelenteng Kelapa Kampit selama dua hari dengan puncaknya yakni malam hari Senin (19/8/2024), pukul 00.01 WIB.
Di tengah malam itu, Warga Tionghoa membakar seluruh ornamen yang telah dibuat seperti replika pesawat dan kapal serta patung hantu berukuran besar.
Menurut kepercayaan Warga Tionghoa, tanggal 1 sampai 30 kalender China semua hantu-hantu diperbolehkan keluar.
Tanggal 18 Agustus 2024 yang merupakan tanggal 15 di kalender China merupakan momentum hantu-hantu tersebut dikembalikan ke tempat asalnya.
Di barisan UMKM, seorang warga Kecamatan Kelapa Kampit, Yeni tampak sedang asyik berbelanja menikmati perayaan peribadatan sembahyang rebut.
Yeni yang datang bersama anak-anak dan suaminya terlihat telah membeli beberapa makanan ringan serta mainan seperti balon berbentuk pesawat.
"Ke sini nganyau (main), jalan-jalan. Acara ini kan setiap tahun, jadi udah biasa dan lumayan meriah," kata Yeni, Minggu (18/8/2024).
Menurut Yeni, Perayaan Peribadatan Sembahyang Rebut yang dilengkapi dengan acara hiburan dan pasar UMKM cukup membantu ekonomi yang sedang terpuruk.
Yeni berharap keberagaman dan toleransi umat beragama terus terjaga di Kabupaten Belitung Timur agar acara-acara seperti itu bisa terus dirasakan bersama manfaatnya.
(Posbelitung.co/Sepri Sumartono)
PT VIP Serahkan Ambulance Untuk Warga Mengkubang, Tandai Pembangunan Tambak Udang |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Simpang Renggiang Belitung Timur, Pemuda 22 Tahun Meninggal di Tempat |
![]() |
---|
Tim Satgas PKH Resmi Tetapkan Lahan Seluas 1.098,89 Hektar Kembali Dikuasai Negara |
![]() |
---|
Satgas PKH Pasang Plang di Kawasan Hutan Milik Negara, Tekankan Hal Ini |
![]() |
---|
Polres Beltim Tangkap 4 Pengedar Sabu, Penyuplai Utama Masih Buron DPO |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.