Pilkada Belitung 2024

Kisah Isyak Meirobie Maju ke Pilkada Belitung 2024, Ngaku Awal Doa Yang Teramini

Isyak Meirobie akhirnya dipastikan mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati pada Pilkada Belitung 2024.

Penulis: Dede Suhendar | Editor: Kamri
Dok. Isyak Meirobie
Pasangan bakal calon kepala daerah Isyak Meirobie dan Masdar Nawawi menerima SK formulir B1-KWK dari DPP Partai Demokrat pada Jumat (23/8/2024). 

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Isyak Meirobie akhirnya dipastikan mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati pada Pilkada Belitung 2024.

Isyak akan menggandeng Masdar Nawawi yang akan mendampinginya sebagai bakal calon wakil bupati. 

Wakil Bupati Belitung periode 2019-2023 itu telah mengantongi SK formulir B1-KWK dari dua partai politik yaitu Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Demokrat

Isyak menilai kepastian dirinya mencalonkan diri di Pilkada Belitung 2024 ini merupakan doa yang teramini dan mukjizat dari Tuhan. 

"Ini awal doa yang teramini. Pada hari ini, 23 Agustus 2024, Jumat yang barokah, saya telah menyaksikan satu per satu mujizat Tuhan terjadi untuk saya," Kata Isyak Meirobie dihubungi Posbelitung.co pada Jumat (23/8/2024). 

Ia mengungkapkan pada tanggal 31 Desember 2023 lalu, setelah menyelesaikan tugas sebagai Wakil Bupati Belitung, dirinya memutuskan untuk istirahat dan menjalankan hidup sebagai warga Belitung.

Akan tetapi kondisi ekonomi Belitung yang meredup dan semakin mengkhawatirkan membuatnya harus mengambil keputusan penting untuk hadir kembali memastikan tiga hal utama bagi Belitung. 

Tiga hal itu adalah memulihkan ekonomi Belitung segera.

Memastikan pelayanan kepada masyarakat cepat dan berkualitas.

Dan terakhir, program yang semakin inovatif dalam pembangunan Belitung.

"Kenapa saya mengatakan menyaksikan mujizat Tuhan. 

Karena saya sampaikan kepada ibu, istri dan anak saya, bahwa saya hanya akan mencalonkan diri menjadi Bupati Belitung apabila Tuhan memberikan tanda-Nya kepada saya," kata Isyak. 

Baca juga: Isyak Meirobie Gandeng Masdar Nawawi di Pilkada Belitung 2024, Kantongi SK PSI dan Demokrat

Menurut beberapa tanda yang muncul dimulainya partai politik yang sehati dan baik hati dalam memberikan kebebasan berekpresi dan berinovasi dalam membangun ke depannya.

Bahkan dirinya butuh waktu sekitar enam bulan yang melelahkan dan menguras energi untuk bergumul dalam doa kepada Tuhan. 

"Sejak awal elit-elit politik berusaha agar saya tidak bisa mencalonkan diri. 

Rencana demi rencana dibangun untuk menghalangi saya dan membuat saya tidak berhasil mendapat dukungan yang cukup dari partai politik," katanya. 

Namun lagi-lagi Isyak kembali mendapat kabar yang dinilainya sebagai karunia Tuhan. 

Tepatnya ketika Mahkamah Konstitusi memutuskan mengubah syarat kursi menjadi syarat 10 persen suara. 

Menurutnya, keputusan tersebut menjadi berkah baginya lantaran dari dua parpol yang mendukungnya yaitu PSI dan Partai Demokrat memiliki perolehan suara yang cukup. 

DPC PSI Kabupaten Belitung memiliki 7.918 suara dan  DPC Partai Demokrat Kabupaten Belitung memiliki 6.418 suara. 

Sehingga jika diakumulasikan berjumlah 14.336 suara atau 12,95 persen dan telah melebihi ambang batas 10 persen. 

"Keterkejutan ini membuat saya terdiam tanpa bisa berkata-kata. 

Walaupun ini masihlah sangat dini dan merupakan langkah awal dalam sebuah proses panjang dalam pilkada," katanya. 

(Posbelitung.co/Dede Suhendar) 

 

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved