Akademisi UBB: Kotak Kosong Menang di Pangkalpinang dan Bangka, Rakyat Tak Suka Sosok Calon Tunggal

Pasalnya, di Pilkada sebelumnya calon tunggal tersebut kalah melawan kotak kosong.

Penulis: Rifqi Nugroho | Editor: Alza
Dok Pribadi
Pengamat politik UBB, Ranto. 

POSBELITUNG.CO - Kekalahan calon tunggal melawan kotak kosong di Pilkada Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka, semestinya menjadi pelajaran bagi partai politik (parpol).

Parpol sebaiknya mencalonkan figur lain di Pilkada ulang 2025.

Pasalnya, di Pilkada sebelumnya calon tunggal tersebut kalah melawan kotak kosong.

Hal itu diungkap akademisi bidang politik Universitas Bangka Belitung (UBB) Ranto.

Ranto berpendapat, kekalahan dua calon tunggal berstatus kepala daerah definitif dalam Pilkada Serentak 2024 di Bangka Belitung harus menjadi pembelajaran bagi partai politik.

"Walaupun Maulana Aklil (Molen) dan Mulkan masih memiliki popularitas dan elektabilitas yang cukup tinggi tetap saja tidak mampu memenangkan pemilih di dua daerah tersebut.

Jadi harus menjadi perhatian serius elite politik di Bangka Belitung ketika mencalonkan kandidat petahana yang kalah," ujar Ranto, Jumat (6/12/2024).

Menurutnya, menangnya kolom kosong harus benar-benar menjadi penanda dari masyarakat yang menolak dipimpin oleh calon tunggal tersebut.

"Seandainya Pilkada tahun 2025 mendatang dilaksanakan, elite-elite kembali mencalonkan mereka yang gagal mengalahkan kolom kosong, menunjukkan kebebalan untuk belajar dari pengalaman kemarin.

Harus ada figur yang baru untuk memenangkan kembali dukungan publik di Pangkalpinang dan Bangka," terangnya.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Bangka Belitung Didit Srigusjaya, menegaskan partainya bakal melakukan evaluasi terkait kalahnya calon tunggal dalam Pilkada Serentak 2024 di Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka.

Meski begitu Didit memastikan, jika partainya siap mengusung kembali kader-kader terbaik PDI Perjuangan untuk maju dalam Pilkada lanjutan yang rencananya bakal berlangsung pada 27 Agustus 2025 mendatang.

"Saya juga menyampaikan, rasa terima kasih pada semua pihak yang sudah menyelenggarakan Pilkada 2024 dengan lancar, baik itu KPU, Bawaslu, Pak Kapolda dan semuanya.

Namanya, pemilihan kan kalah dan menang hal yang biasa, yang pasti itu keputusan rakyat," ucapnya.

"Yang pasti kami pastikan kami akan siap besaing kembali dalam Pilkada 2025, karena kami merasa punya kader-kader terbaik yang siap jadi kepala daerah baik di Pangkalpinang ataupun Bangka," tambahnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved