Breaking News

Pos Belitung Hari Ini

Kisah Pilu Warga Bangka Belitung Korban TPPO di Myanmar, Reza Disekap dan Disiksa

Reza belum bisa melupakan kejadian pahit yang dialaminya kala menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Kota Myawaddy, Myanmar.

Editor: Novita
Dokumentasi Posbelitung.co
POS BELITUNG HARI INI - Pos Belitung Hari Ini edisi Kamis, 6 Maret 2025, memuat headline Reza Disekap dan Disiksa, Kisah Pilu Warga Babel Korban TPPO di Myanmar. 

Diakuinya Reza, sekitar 8 bulan berada di Myanmar, setiap hari harus menahan rasa sakit tiada henti akibat penyiksaan pihak yang menyekapnya.

"Banyak yang senasib dengan saya, kita semua ada di dalam gedung dua lantai," ungkapnya.

Lanjut Reza, dia tidak pernah menerima gaji seperti yang dijanjikan sebelumnya.

"Kalau gaji tidak dapat lah, cuma nerima Rp3 jutaan selama di sana (Myanmar). Karena kena potongan dan target yang tidak sesuai. Kalau janjinya Rp11 juta per bulan, untuk kawan-kawan lain juga sama nasibnya," jelas Reza.

Diberitakan, 2 dari 69 warga Babel yang diduga menjadi korban TPPO di perbatasan Myanmar telah berhasil kembali ke tanah air.

Hal ini dibenarkan Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Bangka Belitung, Elius Gani saat dikonfirmasi pada Rabu (5/3/2025).

"Informasi dari Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia seperti itu, sekarang sudah berada di rumah perlindungan dan trauma center Kemensos di Jakarta," ujar Elius.

Namun saat dikonfirmasi lebih jauh, Elius mengatakan masih belum mendapat data dan informasi secara lengkap terkait hal tersebut.

"Untuk data belum ada," tuturnya.

Sebelumnya, Elius mengungkapkan 69 warga Babel itu nekat berangkat ke luar negeri karena tergiur pekerjaan dengan gaji tinggi di Kamboja.

Bukannya mendapatkan pekerjaan yang dijanjikan, mereka justru dipaksa menjadi pelaku penipuan online dan operator judi online di Kota Myawaddy, Myanmar.

Puluhan warga asal Bangka Belitung tersebut bersama dengan WNI lainnya dijebak dan dipaksa bekerja di bawah ancaman dan tekanan.

Pemerintah Indonesia saat ini masih mengupayakan cara-cara diplomatik untuk membantu pemulangan pekerja migran Indonesia unprosedural yang tertawan di Myanmar tersebut.

2 Warga Bateng

Diketahui dari 69 warga Babel korban TPPO di Myanmar tersebut, 30 di antaranya adalah Warga Kota Pangkalpinang.

Halaman
1234
Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved