Sekap Ibu dan Anak di Kandang Bekas Anjing, 2 Petinggi Perusahaan Sawit di Bangka Jadi Tersangka

Penulis: Adi Saputra
Editor: Alza
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolda Babel, Irjen Pol Hendro Pandowo, menggendong balita korban penyekapan saat berada di ruang Wakapolres Bangka Sabtu (7/12/2024) dan (Kanan) Tangkap layar video viral lokasi penyekapan kedua korban.

Kalau dari orang perusahaan tidak peduli sama sekali.

Kebetulan anak saya memang tidak minum ASI, tapi minum susu bubuk bayi,” tuturnya.

Ia pun mulai merasa putus harapan.

Namun keadaan jadi berbalik saat tiba-tiba dua pengacara yakni Andi Kusuma dan Budiono, datang didampingi oleh Kapolsek Bakam, Ipda Dahryan. 

Kemudian mereka dibawa dan melaporkan kejadian tersebut ke Polres Bangka.

"Terima kasih pokoknya sama pak polisi, Pak Kapolda, Pak Kapolres, Pak Kapolsek yang sudah menyelamatkan kami, padahal kami sudah pasrah dan tidak tahu sampai kapan kami disekap," kata Nadia.

Nadia dijamin Kapolda Babel, Irjen Pol Hendro Pandowo dan Kapolres Bangka AKBP Toni Sarjaka, baik keselamatan maupun kesehatan.

"Selain kasus yang menimpa ibu dan anak ini terkait penyekapan yang ditangani oleh Sat Reskrim Polres, kita juga akan melindungi mereka juga memantau kesehatan ibu dan anaknya,' ucap Irjen Pol Hendro Pandowo.

Manajer tersangka

Irjen Pol Hendro Pandowo, memastikan proses hukum terhadap kasus penyekapan seorang ibu dan anak di Kecamatan Bakam, Kabupaten Bangka, akan dilakukan hingga tuntas.

Kapolda Babel Irjen Pol Hendro Pandowo, pun mendatangi Polres Bangka guna mengecek kondisi kesehatan korban penyekapan yang viral di media sosial itu,.

Bahkan, bukan hanya mengecek kesehatan korban penyekapan, namun Kapolda juga memastikan proses hukum sampai tuntas dilakukan oleh jajarannya.

Hal itu jendral bintang dua tersebut sampaikan ketika berada di Mapolres Bangka, dengan didampingi Dir Reskrimum dan Kabid Humas Polda Babel, Sabtu (7/12/2024).

"Pagi ini saya mengecek langsung terkait adanya laporan dari masyarakat, tentang penyekapan dan ini menjadi atensi bagi jajaran Polda karena yang pertama adalah empati," ungkap Irjen Pol Hendro Pandowo didampingi Dir Reskrimum dan Kabid Humas Polda Babel, saat di Mapolres Bangka, Sabtu (7/12/2024)..

Pihaknya telah mengambil langkah-langkah dalam kasus penyekapan ini. 

Halaman
1234

Berita Terkini