Pengawas SPBU Padang Beltim Ungkap Penyebab BBM Langka, Jumlah Pasokan Kini Ditambah Pertamina

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Antrean kendaraan mengular tampak di SPBU Padang, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, pada Senin (13/10/2025). 

Ratusan pengendara menunggu dengan sabar sambil berharap giliran mereka segera tiba untuk mendapatkan bahan bakar minyak (BBM). 

Menanggapi hal tersebut, pihak pengelola SPBU Padang memastikan pasokan bahan bakar sudah kembali lancar dan pelayanan normal.

Pengawas SPBU 24.334.138 Padang, Jumhari, menjelaskan bahwa antrean panjang terjadi akibat keterlambatan kapal pengangkut BBM yang disebabkan cuaca buruk. 

"Iya, ada keterlambatan kedatangan pasokan BBM, karena informasi yang kami terima dari pihak Pertamina juga memang kapal pengangkut BBM mengalami keterlambatan masuk akibat faktor cuaca buruk," kata Jumhari, Senin (13/10/2025).

Kendala tak berhenti di situ.

Sejak pagi, jaringan internet yang digunakan untuk sistem barcode pengisian BBM juga mengalami gangguan, membuat antrean semakin panjang.

"Pengisian harus menggunakan sistem barcode, sedangkan kondisi jaringan internet macet sejak pagi hari tadi, sehingga membuat sistem mengalami kendala dan terjadilah antrean atau penumpukan kendaraan," jelasnya.

Dia memastikan bahwa saat ini layanan pengisian BBM di SPBU tersebut telah kembali normal dan antrean kendaraan mulai berkurang. 

Dalam kesempatan itu, ia menjelaskan bahwa pasokan BBM, khususnya Pertalite, di SPBU tersebut kembali normal, yakni sebanyak 32 KL per hari.
‎
‎Sebelumnya, akibat terlambat masuknya kapal, pasokan BBM khususnya Pertalite di SPBU Padang Manggar berkurang dari 32 KL menjadi 24 KL per hari.
‎
‎Namun untuk saat ini demi kenyamanan masyarakat, Jumhari mengungkapkan, pihak Pertamina telah menambah pasokan BBM jenis Pertalite di SPBU Padang Manggar sebanyak 8 KL, sehingga total menjadi 40 KL.

"Penambahan ini dilakukan agar pengisian BBM untuk masyarakat kembali berjalan lancar dan tidak ada kelangkaan. Kami pastikan masyarakat tetap menjadi prioritas kami," pungkasnya. 

(Posbelitung.co/Yunita Karisma Putri)