Video

Purbaya Tanggapi Kritik Hasan Hasbi, Sentil Soal Kepercayaan Publik

Menteri Keuangan RI, Purbaya Yudhi Sadewa, menanggapi kritik pedas dari mantan Kepala Komunikasi Kepresidenan

Penulis: Ilham Pratama | Editor: Kamri

POSBELITUNG.CO – Menteri Keuangan RI, Purbaya Yudhi Sadewa menanggapi kritik pedas dari mantan Kepala Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi Batupahat dengan pernyataan yang menohok.

Kritik itu bermula dari komentar Hasan Nasbi yang menilai gaya komunikasi Purbaya terlalu “koboi” karena kerap menyinggung kementerian atau pejabat lain.

Menanggapi hal tersebut, Purbaya menegaskan bahwa kebijakannya justru berdampak positif terhadap peningkatan kepercayaan publik.

Ia menyebut gaya komunikasinya yang blak-blakan adalah bagian dari upaya mengembalikan stabilitas kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

Dalam konferensi pers yang dikutip dari Kompas TV pada Selasa (28/10/2025), Purbaya bahkan menunjukkan hasil survei Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang memperlihatkan peningkatan kepercayaan publik.

Menurutnya, indeks kepercayaan sempat menurun pada Juli hingga September akibat banyaknya demonstrasi di berbagai daerah.

Namun setelah kebijakan-kebijakan baru diterapkan, grafik kepercayaan publik kembali naik dan menjadi stabil.

“Kalau dulu sempat jatuh karena keadaan ekonomi, sekarang sudah membaik setelah kita ambil kebijakan yang mungkin dianggap drastis oleh sebagian orang,” ujarnya sambil memperlihatkan grafik survei kepada wartawan.

Purbaya menilai hasil survei itu menunjukkan bahwa gaya komunikasinya yang dianggap “koboi” justru membawa efek positif terhadap sentimen masyarakat.

“Sekarang sudah stabil lagi. Pemerintahan tetap kuat di mata masyarakat, kecuali di mata orang itu ya,” ujarnya.

Ia juga menambahkan pemulihan kepercayaan publik sejalan dengan membaiknya ekonomi dan daya beli masyarakat.

“Ketika ekonomi membaik, masyarakat kembali percaya pada pemerintah. Tapi kalau ekonomi jatuh, mereka jadi pesimis,” ungkapnya.

Purbaya kemudian menegaskan dirinya bertindak sesuai arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto.

Menurutnya, setiap keputusan dan kebijakan yang diambil adalah bagian dari instruksi presiden.

“Kelihatannya saya seperti koboi, tapi sebenarnya saya hanya menjalankan perintah bapak presiden untuk mengembalikan kepercayaan publik,” tegasnya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved