Sungai di Beltim Sangat Keruh, BLHD Sebut Pencemaran Logam Berat Belum Lampaui Batas
Menurutnya, pada umumnya sungai-sungai di Beltim memang mengandung logam berat (PB), namun, dalam perhitungan lab, masih...
MANGGAR, POS BELITUNG - Tiga sungai di Belitung Timur (Beltim) masih belum melampaui batas baku mutu.
Tiga sungai tersebut di antaranya Sungai Lenggang, Sungai Manggar, dan Sungai Pala.
Demikian dikatakan Kabid Pengawasan dan Pemantauan BLHD Kabupaten Beltim Suparman, Rabu (12/10).
Menurutnya, pada umumnya sungai-sungai di Beltim memang mengandung logam berat (PB), namun, dalam perhitungan lab, masih belum melewati batas baku mutu.
"Adapun batas baku mutu air sungai ini sudah diatur dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2001. Namun, setelah aktivitas tambang, memang diketahui bahwa tingkat kekeruhan yang sangat tinggi. Maklumlah, barang diaduk, jadi piritnya keluar," ujar Suparman kepada Pos Belitung, kemarin.
Penetrasi cahaya matahari kurang, lanjutnya, menyebabkan demikian biota di dalam air ini tidak berkesempatan mendapatkan oksigen.
"Tingkat sedimentasi sungai akibat. Penambangan tinggi, oleh karena itu tingkat kekeruhan tinggi," ucapnya.
Selain mengakibatkan rusaknya biota dan ekosistem di sungai, tambah Suparman, akibat penambangan ini menurutnya juga berpengaruh terhadap biota-biota yang hidup di muara, termasuk satu di antaranya udang rebon. (o4)
