Beberapa Kali Hendak Diperkosa Majikan, TKW ini Menangis Minta Bantuan di Internet

TKW yang dirahasiakan identitasnya ini bahkan sampai meminta bantuan melalui internet. Ia mengaku kerap mengalami pelecehan seksual dar...

POSBELITUNG.COM -- Kesulitan ekonomi serta keinginan mencari nafkah membuat sebagian kaum hawa memutuskan untuk menjadi Tenaga Kerja Wanita.

Salah satu negara yang memiliki angka TKW yang cukup tinggi adalah Filipina.

Beberapa wanita asal Filipina memilih untuk menjadi TKW agar bisa mendapat cukup uang yang bisa diberikan kepada keluarganya.

Mereka berharap agar uang yang didapat bisa membantu memperbaiki kualitas hidup keluarga mereka yang ditinggalkan.

TKW (Youtube)
TKW (YouTube)

Jika anda berpikir kalau tinggal di negara lain dan bekerja disana itu adalah perkara yang gampang, anda salah.

Bagi beberapa TKW, terutama yang berada di Filipina, mereka seringkali mendapat tantangan berat saat bekerja di negara lain.

Beberapa diantaranya adalah jam kerja yang terlampau lama, gaji yang kecil, serta kemungkinan untuk bertemu keluarga yang terasa sangat sulit.

YouTube
YouTube

Seiring dengan bertambahnya jumlah TKW yang ingin bekerja di luar negeri, beberapa TKW bahkan ada yang sampai harus mengerjakan pekerjaan yang sebenarnya adalah pekerjaan pria.

Ada yang bahkan dipaksa bekerja di bawah naungan majikan yang tidak baik.

Salah satunya adalah TKW dalam video berikut ini.

TKW yang dirahasiakan identitasnya ini bahkan sampai meminta bantuan melalui internet.

Ia mengaku kerap mengalami pelecehan seksual dari sang majikan ketika ia bekerja di Arab Saudi.

Parahnya, sang majikan bahkan dilaporkan sempat berusaha untuk memperkosanya.

Beruntung korban berhasil meminta bantuan setelah ia menjadi narasumber dalam sebuah tayangan di salah satu stasiun TV swasta di Filipina.

Menurut informasi yang dilansir dari Tulfo Brothers, korban meminta bantuan kepada semua pihak setelah ia mengalami kekerasan seksual yang dilakukan oleh majikannya.

YouTube
YouTube
Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved