Lihat Peluang Pariwisata, Taksi Blue Bird Kerahkan 5 Armada Beroperasi di Sungailiat

Perusahaan Taksi Blue Bird mengembangkan sayapnya dengan melakukan ekspansi ke wilayah Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka

bangkapos/nurhayati
Armada Taksi Blue Bird di Sungailiat 

POSBELITUNG.CO  -- Perusahaan Taksi Blue Bird mengembangkan sayapnya dengan melakukan ekspansi ke wilayah Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka yang mulai beroperasi, Jumat (1/2/2019).

Saat ini PT Blue Bird Cabang Pangkalpinang menyediakan lima armada taksinya yang beroperasi di Sungailiat.

Pimpinan PT Blue Bird Cabang Pangkalpinang, Rukoyo mengatakan pihaknya ingin membantu masyarakat dengan menyediakan armada taksi untuk memudahkan sarana transportasi di Sungailiat dan sekitarnya.

Diakuinya, selama ini wisatawan yang berlibur ke Sungailiat kesulitan mendapatkan sarana transportasi.

"Wisatawan untuk masuk ke Sungailiat ragu-ragu karena nggak adanya transpirtasi yang resmi. Kita mendukung supaya Sungailiat ini ada kemajuan tentang pariwisata makanya kami menyediakan transportasi yang resmi," jelas Rukoyo saat dikonfirmasi bangkapos.com, Jumat (1/2/2019) di Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan Kabupaten Bangka.

Untuk tempat mangkal pihak Taksi Blue Bird kerjasama dengan hotel-hotel dan juga di Terminal Sungailiat yang difasilitasi oleh Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan Kabupaten Bangka.

Pihaknya optimis perkembangan Taksi Blue Bird bisa maju di Sungailiat karena sarana transportasi umjm menuju ke objek wisata di daerah tersebut belum ada padahal pantai-pantainya sangat bagus.

Untuk itu pihaknya akan mengandeng Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bangka bersama-sama memajukan sektor pariwisata daerah.

Wakil Ketua DPD Organda Pangkalpinang H Abdul Halim menilai keberadaan taksi-taksi Blue Bird ini sangat baik karena potensi kebutuhan masyarakat di Sungailiat dan sekitarnya terhadap sarana transportasi sangat besar.

"Kalau saya lihat di Kabupaten Bangka untuk di Kota Sungailiat ini ada jam-jam tertentu mereka ini tidak punya sarana angkutan umum lagi. Dengan ada Taksi Blue Bird ini bisa membantu masyarakat," jelas Abdul Halim.

Disamping itu juga Sungailiat memiliki objek-objek wisata dimana banyak orang yang ingin berekreasi tetapi tidak punya sarana angkutan. Dengan menggunakan Taksi Blue Bird kendaraan angkutan resmi ini lebih aman.

"Ada keluarga-keluarga yang tengah malam mau ke luar daerah bisa pakai. Dengan ada Blue Bird ini saya rasa bisa terbantulah untuk masyarakat di sini," kata Abdul Halim.

Bagi DPD Organda Babel yang terpenting Taksi Blue Bird memiliki perizinan yang lengkap, resmi dan sudah melapor ke pemerintah daerah setempat.

Ia berharap pihak Taksi Blue Bird bisa bersinergi dengan angkutan-angkutan transportasi di Sungailiat.

"Jangan sampai jadi suatu momok bagi mereka, mereka adalah sama-sama rekan kerja. Harapan kami begitu," ungkap Abdul Halim.

Dia mengatakan, jangan sampai ada konflik, jika ada masalah bisa dimusyawarah diselesaikan dengan baik dan kekeluargaan.

Sedangkan tarif sama dengan Taksi Blue Bird di Pangkalpinang dengan tarif per kilometer Rp 5.000 dan payment tarif pemakaian terendah sebesar Rp 30.000.

(BANGKAPOS.COM/NURHAYATI)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved