27 Penumpang Bus Tewas Terjun ke Jurang Sedalam 80 Meter, Korban Selamat Kedinginan Minta Tolong

27 Penumpang Bus Tewas Terjun ke Jurang Sedalam 80 Meter, Korban Selamat Kedinginan Minta Tolong

Sripoku.com
Bus Sriwijaya Masuk Jurang di Pagaralam, Puluhan Penumpang Tewas - Handout 

27 Penumpang Bus Tewas Terjun ke Jurang Sedalam 80 Meter, Korban Selamat Kedinginan Minta Tolong

POSBELITUNG.CO -- Penumpang yang berhasil selamat dalam insiden kecelakaan maut bus masuk jurang sedalam 80 meter Tikungan Lematang Indah Desa Pelang Kenidai, Kecamatan Dempo Tengah, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan ( Sumsel ), terlihat pasrah.

Sesaat setelah kejadian, penumpang yang berhasil selamat berharap ada yang datang menolong.

Namun, saat itu kondisi cukup larut lantaran kejadian kecelakaan Bus Sriwijaya ini terjadi pada hari Senin (23/12/2019) malam sekira pukul 23.00 WIB.

Sehingga, warga tak banyak yang tahu saat Bus Sriwjaya masuk jurang di Tikungan Lematang Indah Desa Pelang Kenidai, Kecamatan Dempo Tengah, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan (sumsel ).

Terlebih, posisi mobil Bus Sriwijaya berada di bawah jurang sedalam 80 meter.

Kesaksian Korban Selamat Bus Masuk Jurang, Sopir Bus Sempat Cekcok sama Pengendara Lain, 26 Tewas

Berdasarkan informasi terakhir, korban tewas bertambah satu orang sehingga total menjadi 27 orang meninggal dunia.

Korban yang terakhir ditemukan atas nama Rayhan Gani berusia 3 tahun warga Ulu Musi Empatlawang.

"Pukul 15.15 WIB datang kembali 1 korban ke RS. Besemah Kota Pagaralam. Korban Meninggal dunia menjadi 27 Orang dan selamat 13 orang dengan total sementara keseluruhan berjumlah 40 orang," ujar  Kepala Kantor SAR PAlembang melalui Kepala Sub Seksi Operasi dan Siaga Benteng Telau S.E didampingi Dayu Willy dalam rilisnya, Selasa (24/12/2019).

Sementera itu, menurut penuturan korban selamat, sopir Bus Sriwijaya yang ia tumpangi itu sempat cekcok dengan pengendara lain.

Sang sopir Bus Sriwijaya yang juga dikabarkan tewas dalam kecelakaan maut bersama puluhan penumpangnya itu bersitegang dengan pengendara minibus.

Cenayang Buta Baba Vanga di Tahun 2020, Bakal Terjadi Bencana Alam Hingga Nasib 2 Presiden ini

Kejadian itu beberapa saat sebelum mobil bernomor polisi BD 7031 AU terjun bebas ke jurang sedalam 80 meter.

Tim SAR Kembali Evakuasi Satu Korban, Total 26 Korban Meninggal Dunia, Bus Masuk Jurang di Pagaralam
Tim SAR Kembali Evakuasi Satu Korban, Total 26 Korban Meninggal Dunia, Bus Masuk Jurang di Pagaralam (SRIPOKU.COM/BASARNAS PALEMBANG)

Sementara itu, belasan orang dikabarkan mengalami luka-luka.

Seorang korban selamat, Hasanah menceriatakan apa yang dialaminya sebelum kecelakaan itu terjadi.

Wanita berusia 52 tahun itu mengatakan, saat itu ia bersama cucu dan dua rekannya hendak menuju Palembang seusai berkunjung ke Bengkulu.

Hasanah menceritakan, perjalanannya dari Bengkulu ke Palembang itu memang sempat terjadi beberap insiden di jalanan.

Ternyata Bukan di LK21 dan Indo XXI, Ini Daftar Situs Nonton Film Online dan Drama Korea Legal

Menurutnya, sopir Bus Sriwijaya yang ditumpanginya sempat bersitegang dengan pengendara minibus sebelum insiden maut itu terjadi.

Saat itu, kata dia, bus yang ia tumpanginya sempat ditabrak sopir travel yang mengendarai minibus.

Sempat bersitegang, sopir Bus Sriwijaya dan travel akhirnya berdamai.

Usai damai, akhirnya penumpang diturunkan di rumah makan sekitar Pendopo.

"Di ujung Pendopo (Kabupaten Empat Lawang), bus kami masuk siring (selokan) dan hampir terbalik. Kami turun semua," katanya saat ditemui RSUD Besemah Pagaralam dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribunsumsel.com.

Wali Nikahnya Abal-abal, Ijab Kabul Cuma 5 Menit, Modus Kawin Kontrak di Puncak Bogor Terbongkar

Korban selamat Bus Sriwijaya masuk Jurang
Korban selamat Bus Sriwijaya masuk Jurang (Tribun Sumsel/)

Beruntung, kata dia, saat itu bus ditolong oleh pengendara lain yang lewat sehingga bus kembali melakukan perjalanan.

Namun, Hasanah tak mengingat jelas ketika mobil bus yang ditumpanginya terjun bebas ke jurang sedalam 80 meter.

"Dia ngebut dan tiba-tiba nabrak kencang. Tahu-tahu kami sudah sudah ada di dalam air," ungkapnya yang terus melihat plafon RSUD.

Saat kejadian tersebut, lanjut Hasana, ia, cucunya Aisyah dan 2 temannya dari Bengkulu sedang bercanda dan tidak sedang tidur.

"Saya pegang cucu saya. Teman-teman saya langsung pecahkan kaca, kami keluar," ujarnya yang duduk di nomor 4 dari belakang bus.

Begini Reaksi Verrel ketika Nikita Mirzani Ragukan Si Aktor Ganteng Beli Rumah dan 2 Mobil Mewah

"Dari situ, kami berpegangan dengan batang. Kalau tidak, kami akan hanyut karena air sangat deras,"

"Kami teriak-teriak. Belum ada yang tolong karena kejadiannya malam," ungkap Hasana.

Tak hanya Hasana, cucunya Aisyah yang masih berusia 9 tahun pun ikut berteriak minta tolong orang sekitar.

Beberapa warga setempat mulai berdatangan.

"Tolong, tolong. Kalau ada orang di atas, tolomg kami. Om tolong kami," katanya yang menirukan teriakan sang cucu.

Agen Kebersihan Ini Sukses Buat Pelanggannya Puas, Dibayar Rp 12 Juta untuk Bersih Rumah Super Kotor

Evakuasi Korban Harus Menyelam

Menurut polisi, sebagian badan bus tertutup aliran air sungai.

Sehingga petugas yang melakukan evakuasi harus menyelam saat akan mengambik korban.

"Evakuasi sedikit sulit karena separuh badan bus berada dalam aliran sungai. Jadi petugas harus menyelam untuk bisa mengambil korban," jelas Kapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara SIK melalui Kasat Lantas Iptu Rizky Mozam.

Dugaan sementara kecelakaan ini terjadi karena Bus Sriwijaya mengalami rem blong.

"Dugaan sementara Bus ini Remnya Blong sehingga menyebabkan kecelakan," terang Iptu Rizky Mozam.

Iptu Rizky Mozam menerangkan kronologi Bus Sriwjaya masuk jurang dengan kedalaman sekitar 80 meter tersebut.

10 Gambar Bergerak Lengkap Ucapan Selamat Natal 2019, Cocok Dikirim WhatsApp, Instagram, Facebook

Bus Sriwijaya masuk jurang
Bus Sriwijaya masuk jurang (SRIPOKU.COM/BASARNAS PALEMBANG)

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), sebelum masuk jurang, bus tersebt terlebih dahulu menabrak tembok penahan liku lematang.

Kemudian, tembok itu jembol dan mobim terjun bebas ke dalam aliran sungai dengan ketinggian sekitar 80 meter.

"Sebelum jatuh ke jurang bus ini terlebih dahulu menabrak tembok penahan Liku Lematang dan jatuh ke bawah aliran Sungai Lematang dengan ketinggian kurang lebih 80 meter," ujar Kasat Lantas, dikutip dari Sripoku.com.

Hingga kini, Polres Pagaralam dan Tim SAR Gabungan masih melakukan evakuasi untuk mencari korban yang belum ditemukan.

Karena menurut Iptu Rizky, masih ada korban yang terjebak di dalam badan bus.

"Evakuasi sedikit sulit karena separuh badan bus berada dalam aliran sungai. Jadi petugas harus menyelam untuk bisa mengambil korban," jelasnya.

Cara Unik Orang Korea Selatan Membuka Durianini Viral di Medsos, Lebih Mudah dan Praktiskah?

Menurut petugas yang melakukan evakuasi di lapangan, korban tewas yang sudah berhasil dievakuasi sebanyak 26 orang.

"Update korban bertambah 1 lagi, jadi 26 korban MD (meninggal dunia)," kata Kepala Kantor SAR Palembang melalui Kepala Sub Seksi Operasi dan Siaga Benteng Telau S.E didampingi Dayu Willy dalam rilisnya, Selasa (24/12/2019).

Dari rilis yang dilaporkan Dayu Willy, Tim SAR dari Kantor Basarnas Palembang, diketahui ada 13 penumpang yang selamat.

Adapun korban Selamat yang saat ini berada di RS Besemah Kota Pagar Alam Berjumlah 13 Orang dengan identitas Sebagai Berikut :

1). Nama Basarudin, 43 tahun, Dagang, Ds. Semarang Kec. Tanjung Serut Kota Bengkulu.

2). Nama Hepriadi, 31 tahun, Kuli Bangunan, alamat Ds. Salak Tiga Kec. Panorama Kota Bengkulu.

3). Nama Hasanah, 52 tahun, IRT, Ds. Tanjung Suko Kec. Indralaya Kab. OI.

Umat Kristen di Gaza Tunggu izin Rayakan Natal dari Israel, Cemas Tak Bisa ke Bethlehem & Yerusalem

4). Nama Sukiyem, 43 Tahun, Tani, Ds. Lubuk Selandak Kec. Terambang Jaya Kota Prabumulih.

5). Nama Aisyah Awaliah Putri, 9 Tahun, Pelajar, Jl. Salak Kota Bengkulu.

6). Nama Ariri, 14 Tahun, Pelajar, Ds. Perajin Kab. Banyuasin.

7). Nama Lukman, 43 Tahun, Swasta, Jl. Budi Utomo Kel. Sungai Hitam Kec. Muara Bangka Hulu Kota Bengkulu.

8). Nama Aldi, 18 Tahun, Pelajar, Ds. Jejawi Kab. OKI.

9). Nama Riduan, 44 tahun, Tukang Jahit, Ds. Kinono Sari Kel. Banjar Sari Kab. Enggano Bengkulu Utara.

10). Nama Darusalam, 35 Tahun, Pandai Besi, Ds. Sakatiga Kab. OI.

Nasib Putra Jokowi di Pilkada Solo di Tangan Megawati, Terganjal Syarat 3 Tahun jadi Kader PDIP

11). Nama Riki, 25 Tahun, Ds. Kemang Kec. Tebing Tinggi Kab. Empat Lawang.

12). Nama Haris Krisyanto, 19 tahun, TOT, Ds. Alas Bangun Kec. Pinang Raya Bengkulu Utara.

13). Nama Khadijah, 68 tahun, IRT, Perumnas Baru Blok A2 Kab. Bengkulu.

Tim SAR Gabungan yang evakuasi kembali 1 korban jenis kelamin laki - laki akibat musibah Bus Sriwijaya masuk Jurang di Liku Lematang Pagaralam, Selasa (24/12/2019)
Tim SAR Gabungan yang evakuasi kembali 1 korban jenis kelamin laki - laki akibat musibah Bus Sriwijaya masuk Jurang di Liku Lematang Pagaralam, Selasa (24/12/2019) (Basarnas Palembang)

Berikut nama korban meninggal dunia yang berhasil diidentifikasi:

1. Fery (sopir), alamat Kota Bengkulu

2. Yuda Sanjaya (kernet), alamat Empat Lawang, Sumsel

3. Ilyas, alamat Jalan Demang Lebar Daun, Palembang, Sumsel

Driver Ojol ini Menangis Antarkan Anak yang Tinggal Sendirian di Kontrakan Karena Ibunya Bekerja

4. Warsono, alamat Jalan Sabar Jaya, Banyuasin, Sumsel

5. Imron, alamat Jalan Enggano, Kelurahan Pasar Bengkulu

6. Ali Jaya, alamat Jalan Bandara, Bengkulu

7. Feri, alamat Belakang Pondok Kecamatan Batu Samban, Bengkulu

(TribunnewsBogor.com/Tribun Sumsel/Sripoku)

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul 27 Penumpang Bus Tewas Terjun ke Jurang Sedalam 80 Meter, Korban Selamat Pecahkan Kaca Minta Tolong

Angel Karamoy Tak Pakai Bikini saat di Pantai, Tapi Tampil Seksi Pakai Busana Aksen Transparan ini

Ahok Tolak Pinggang Saat Bicara dengan Jokowi, Pakar Ini Sebut BTP Kenal Lawan Bicaranya

Nagara Rimba Nusa jadi Pemenang Sayembara Desain Kawasan Ibu Kota Negara, Begini Bentuk Desainnya

Sarita Abdul Mukti Makan Malam Bareng Faisal Harris, Lalu Kasih Sindiran Menohok untuk Jennifer Dunn

Buntut Kasus Batu Belubang, Massa Berkumpul di Depan Kantor Kelurahan Airitam Babel, Ini Jelasnya

Dua Orang Batu Belubang Ditikam, Ratusan Warga Usir Warga Selapan, Kades: Silahkan Angkat Kaki

Sederet Fakta Janda Muda Remas Kemaluan Pemuda saat Diperkosa, Aksinya Malah Dibalas Tragis

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved