Berita Pangkalpinang
Arab Saudi Hentikan Umrah Sementara, 4078 Jemaah Tertunda Berangkat, Fachrul Razi Minta Bersabar
Pasca penghentian umrah sementara oleh Arab Saudi, jemaah Indonesia yang tertunda berangkat adalah sebanyak 4.078 jemaah.
Penulis: Andini Dwi Hasanah | Editor: Dedi Qurniawan
Arab Saudi Hentikan Umrah Sementara, 4078 Jemaah Tertunda, Menteri Agama Fachrul Razi Minta Bersabar
POSELITUNG. BANGKA - Menteri Agama Fachrul Razi menyebutkan, pasca adanya kebijakan penghentian umrah sementara oleh Arab Saudi, jumlah jemaah Indonesia yang tertunda berangkat adalah sebanyak 4.078 jemaah.
Jumlah ini terdiri dari 2393 jemaah yang belum diberangkatkan, dan 1.685 yang tertahan di negara transit sebelum tiba di Arab saudi, seperti Istandbul dan lainnya.
Fachrul Razi mengimbau agar masyarakat Indonesia tetap tenang menyikapi permasalah penundaan keberangkatan ibadah umrah ke Arab Saudi.
"Masyarakat tetap tenang, kalau mereka tetap punya keinginan mau berangkat pasti akan diberangkatkan setelah ada kepastian dari Arab Saudi tentang penghentian sementara ini," tutur
Fachrul Razi saat konfrensi pers yang digelar di sela acara Kongres Umat Islam Indonesia 2020, di Novotel Bangka, Bangka Belitung, Jumat (28/06/2020) malam
Dia menjelaskan, ketika mendengar pengumuman penghentian sementara ini, Kemenlu langsung bernegosiasi dengan pihak Arab Saudi, agar jamaah yang sudah diberangkatkan bisa melanjutkan ibadah kembali.
"Semua yang diberangkat bisa mendarat di Jedah dan Madinah, setelah dicek kesehatannya bisa melanjutkan ibadah disana.
Namun demikian, ada sebagian yang tidak langsung ke Suadi Arabia tapi transit di negara ketiga, Istanbul dan sebagainya, dan tidak boleh lagi lanjut ke Saudi Arabia sejumlah 1.685 jamaah yang tertahan di negara ketiga," jelasnya
Saat ini, lanjutnya, Kemenlu juga masih terus melakukan negosiasi dengan pihak Arab Saudi untuk masyarakat Indonesia tetap bisa berangkat dan menjalankan Ibadah di Arab Saudi.
"Menlu sudah minta supaya ada penjelasan atau klarifikasi dari Saudi Arabia, tapi sqya belum ada kontak lagi dengan buk Menlu seperti apa jawabanya," ujarnya
Dia berharap, pemerintah Arab Sauadi tidak terlalu lama memberlakukan kebijakan penundaan keberangkatan jamaah umrah dari
