Virus Corona di Belitung
Surat Edaran Belajar Melalui TVRI Sudah Dikeluarkan, Bisa Akses Melalui Ponsel Pintar
Bagi peserta didik yang tidak memiliki siaran TVRI di rumah, juga bisa mengakses melalui ponsel pintar
"Apakah guru di Babel ini ada yang tidak atau belum menerima jadwal siaran Kemendikbud dari Dinas di daerahnya? Itu silahkan minta langsung ke dinas yang terkait, kita hanya menyirkan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan," ujar Budi kepada Bangkapos.com, Senin (13/04/2020)
TVRI merupakan TV Negara untuk Publik yang pola siarannya berjaringan, TVRI daerah akan merelay siaran TVRI Nasional sesuai jadwal, selebihnya siaran lokal.
"Siaran TVRI yang dipancarkan oleh pemancar di Babel, hanya dapat diterima menggunakan antena UHF. Sedangkan TVRI Nasional bisa diterima menggunakan parabola. Untuk TV kabel merupakan kewajiban perusahaan tv kabel tersebut untuk memasukkan siaran TVRI sebagai TV Publik dalam slot waktu siaran mereka," jelasnya
Dia menyarankan masyarakat di Bangka Belitung yang belum bisa menerima siaran TVRI Babel agar mengarahkan antena UHF-nya ke lokasi pemancar TVRI yang terdekat dari rumah.
"Kalau di Babel kan pemancarnya ada gunung Mangkol, gunung Mutai Bangka Selatan, gunung Manumbing Bangka Barat dan gunung Tajam Belitung, tentu kami sudah menerima, mempelajari dan memahami secara detail petunjuk teknisnya dari Kemendikbud," jelasnya
Orangtua Murid Mengaku Belum Tahu
Hari pertama seluruh peserta didik memanfaatkan program belajar di rumah melalui siaran TVRI.
Namun masih ada orang tua murid yang belum mengetahui program belajar sesuai arahan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim itu.
Seorang Wali Murid, Yenni mengaku belum mengetahui pembelajaran di rumah melalui penayangan siaran televisi.
Anaknya yang duduk di kelas dua Sekolah Dasar (SD) masih diberi tugas melalui grup whatsapp kelas.
Yenni menuturkan, di grup itu belum ada instruksi dari wali kelas untuk belajar melalui program TVRI.
"Belum ada. Masih dikasih tugas biasa melalui whatsapp. Tugasnya di foto dan anak saya setelah mengerjakannya dikirim ke email guru tersebut," ujar ibu dua anak tersebut, Senin (13/4/2020).
Selama masa belajar dari rumah, dirinya aktif memantau aktivitas belajar anak melalui diskusi di grup kelas.
Dalam satu hari, guru mendiskusikan dua mata pelajaran. Anak-anak juga disuruh mengirimkan video ketika menghafal perkalian atau pun bernyanyi.
Yenni mengaku selama belajar secara daring, guru aktif melihat perkembangan anak melalui tugas-tugas yang dikirim.
(bangkapos.com/Ira Kurniati/Andini Dwi Hasanah)
