Virus Corona di Belitung

Tes Swab Hanya Bisa Dilakukan 2x24 Jam, Ini Alasannya kata Dokter Hendra

Pasien positif Covid-19 diberikan obat-obatan mengandung antivirus, antibiotik, vitamin C dosis, cloroquin, cairan yang cukup ditambah oksigen

Penulis: Dede Suhendar | Editor: Hendra
Posbelitung.co/Disa Aryandi
dr Hendra 

POSBELITUNG.CO, BELITUNG -- Direktur RSUD Marsidi Judono Tanjungpandan sekaligus Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Belitung dr Hendra SpAn mengatakan tes swab pasien virus corona atau covid-19 tidak bisa dilakukan setiap hari.

Pengetesan swab harus ada jeda waktu. Pengetesan swab dilakukan 2 kali 24 jam atau dua hari sekali tes swab.

Dokter Hendra menjelaskan jeda waktu 2 kali 24 jam ini dilakukan bertujuan sebagai waktu recovery

Kemudian memberikan kesempatan imunitas tubuh melawan serangan virus tersebut.

"Jadi ada jedanya, tidak bisa tiap hari. Karena untuk menentukan prose kesembuhan, tubuh perlu waktu recovary 2x24 jam dan memberikan kesempatan imunitas tubuh melawan penyakit," ujar Hendra saat dihubungi posbelitung.co, Minggu (19/4/2020).

Sementara itu, selama proses perawatan di RSUD Marsidi Judono, pasien positif Covid-19 diberikan obat-obatan mengandung antivirus, antibiotik, vitamin C dosis, cloroquin, cairan yang cukup ditambah oksigen jika saturasi turun dan ventialtor jika gagal nafas.

9 Pasien Tes Swab

Puslitbangkes Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan Kemenkes RI Jakarta telah menyampaikan hasil terkait sembilan spesimen swab tenggorokan yang dikirim pada Jumat (17/4/2020).

Berikut hasil yang diterima Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Belitung pada Sabtu (18/4/2020) malam.

* Pasien 034, Pasien Positif Covid-19,Laki-Iaki, usia 45 Tahun, hasil dalam proses;

* Pasien 0211, Pasien Positif Covid-19, Laki-laki 34 tahun, hasil dalam proses;

* Pasien 0124, Laki-laki usia 26 tahun, status ODP, Hasil Negatif;

* Pasien 0440, Pasien Positif Covid-19, Perempuan usia 22 tahun, Swab ke-2 hasil Positif;

* Pasien 0329, Laki-laki usia 49 tahun, status ODP, Hasil Negatif;

* Pasien O138, Perempuan 44 tahun, status ODP, HasiI Positif;

* Pasien O168, Laki-laki 15 tahun, Hasil Negatif;

* Pasien 0437, Perempuan usia 57 tahun, status ODP, Hasil: Negatif

* Pasien O438, Laki-Iaki 71 tahun, status ODP, Hasil Negatif.

Tes Swab Ketiga Pasien 138 Positif Covid-19

Pasien 138 yang dinyatakan positif Covid-19 berasal dari Kabupaten Belitung telah melewati tiga kali proses pemeriksaan swab yang dikirimkan ke Puslitbangkes Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan Kemenkes RI Jakarta.

Berdasarkan laporan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Belitung dr Hendra SpAn menyampaikan bahwa pasien 138 berjenis kelamin perempuan dan berusia 44 tahun itu telah dilakukan rapid test pertama pada 1 April 2020 lalu karena terkait cluster pasien positif Covid-19 yaitu pasien 034.

Hasilnya reaktif, sehingga Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Belitung mengambil spesimen swab tenggorokan dua kali yaitu pada 6 dan 9 April 2020.

Namun hasil dari Puslitbangkes Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan Kemenkes RI Jakarta dinyatakan negatif sehingga pasien 138 diminta melakukan isolasi mandiri di rumah.

Namun pada Rabu (15/4/2020) malam diperoleh informasi bahwa pasien 440, keluarga terdekat dari pasien 138 dinyatakan positif Covid-19.

Sehingga keduanya diputuskan untuk diisoliasi di RSUD dan pasien 138 kembali dilakukan pengambilan swab tenggorokan ketiga pada Kamis (16/4/2020) dan dikirimkan ke Puslitbang Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan Kemenkes RI Jakarta pada Jumat (17/4/2020).

Alhasil yang diterima Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Belitung pada Sabtu (18/4/2020) malam, pasien 138 positif.

Bertambah Satu

Pasien positif Covid-19 di Kabupaten Belitung kembali bertambah lagi satu orang.

Berdasarkan laporan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Belitung dr Hendra SpAn, pasien 138 berjenis kelamin perempuan berusia 44 tahun berstatus Orang Dalam Pengawasan (ODP) dinyatakan positif berdasarkan hasil swab ketiga.

Pasien yang berdomisili di Desa Aik Rayak, Kecamatan Tanjungpandan Kabupaten Belitung menambah daftar pasien positif Covid-19 di Kabupaten Belitung menjadi empat orang atau tujuh orang untuk Provinsi Kepulauan Babel.

"Diinformasikan bahwa Provinsi Kepulauan Babel kembali ada penambahan kasus baru positif Covid-19 yaitu pasien yang berasal dari Kabupaten Belitung. Pasien 138 perempuan 44 tahun, ODP, domisili Air Rayak, Tanjungpandan, Kabupaten Belitung," ujar dr Hendra SpAn dalam laporan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Belitung, Minggu (19/4/2020).

Rawat 13 Pasien

RSUD Marsidi Judono Tanjungpandan Belitung, saat ini Minggu (19/4/2020) sedang merawat 13 pasien virus corona atau covid-19.

Rinciannya empat pasien Positif Covid-19, dua pasien dalam pengawasan (PDP) dan tujuh pasien orang dalam pemantauan (ODP) yang masih terkait dengan cluster pasien Positif Covid-19, yaitu Pasien 034, Pasien 440 dan Pasien 138.

Kemudian, direncanakan pada Senin (20/4/2020), Tim Gugus Tugas Covid-19 RSUD Marsidi Judono Tanjungpandan Belitung, kembali akan mengirim 12 spesimen swab tenggorokan milik dua pasien Positif Covid-19 dan 8 delapan pasien orang dalam pemantauan (ODP) yang akan dikirim ke Puslitbangkes Biomedis dan Tehnologi Dasar Kesehatan Kemenkes RI di Jakarta guna pemeriksaan PCR.

"Harapan kita semua teriring doa, semoga tidak ada lagi penambahan pasien positif Covid-19 di Kabupaten Belitung. Demikian disampaikan, agar masyarakat tetap tenang. tidak panik, waspada, dan senantiasa menjalankan seluruh instruksi Pemerintah Pusat dan Pemda Kabupaten Belitung untuk mematuhi protokol kesehatan, sebagai upaya dan ikhtiar kita bersama dalam memutus rantai penularan Covid-19," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Belitung dr Hendra SpAn.

Pasien Positif Ketiga, Swab Masih Positif

Bupati Belitung Sahani Saleh sekaligus Ketua gugus tugas percepatan penanganan covid-19 menyampaikan hasil swab tenggorokan kedua pasien 440 umur 22 tahun, jenis kelamin perempuan yang dinyatakan positif ketiga covid-19 di Belitung hasilnya dinyatakan positif.

Hal ini berdasarkan data yang diterima dari juru bicara tim gugus covid-19 Kabupaten Belitung dr. Hendra, Minggu (19/4/2020).

"Ya hasilnya masih dinyatakan positif," kata Sahani Saleh kepada posbelitung.co, Minggu (19/4/2020).

Kata Sahani Saleh, langkah selanjutnya rencana besok, Senin (20/4/2020) swab tenggorokan pasien yang bersangkutan akan dikirim ke Puslitbangkes Biomedis dan Tekhnologi Kesehatan Kemenkes RI di Jakarta.

Bersamaan dengan swab tenggorokan milik pasien positif covid satunya, serta tujuh swab tenggorokan milik pasien ODP yang terkait pasien covid-19.

"Harapannya semoga tidak ada lagi penambahan," ujar Sahani Saleh.

Tes Swab Masih Proses

Bupati Belitung Sahani Saleh sekaligus Ketua gugus tugas percepatan penanganan covid-19 menyampaikan hasil swab tenggorokan dua pasien positif covid-19 di Belitung masih dalam proses.

Hal ini berdasarkan data yang diterima juru bicara tim gugus covid-19 Kabupaten Belitung dr. Hendra dari Puslitbangkes Biomedis dan Tekhnologi Kesehatan Kemenkes RI di Jakarta. Sabtu (18/4/2020) Malam.

Kedua pasien tersebut, lanjutnya, yakni pasien nomor 034 umur 45 tahun jenis kelamin laki-laki dan pasien 211 umur 34 tahun jenis kelamin laki-laki.

"Keduanya merupakan pasien yang dinyatakan positif pertama, dan kedua di Belitung," kata Sahani Saleh kepada posbelitung.co, Minggu (19/4/2020).

Hasil lainnya, beber Sahani Saleh, yakni pasien 124 jenis kelamin laki-laki, umur 24 tahun kategori ODP hasilnya negatif, pasien nomor 440 jenis kelamin perempuan umur 22 tahun hasilnya positif, pasien 329 jenis kelamin laki-laki umur 49 tahun kategori ODP hasilnya negatif.

Pasien 138 jenis kelamin perempuan umur 44 tahun hasilnya positif, pasien 168 jenis kelamin laki-laki umur 15 tahun hasilnya negatif, pasien 437 jenis kelamin perempuan umur 57 tahun hasilnya negatif.

"Hasil terakhir untuk pasien nomor 438 jenis kelamin laki-laki umur 71 tahun kategori ODP hasilnya juga negatif," ujar Sahani Saleh.

(Posbelitung.co/Dede S/Ferdi Aditiawan).

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved