Balasan Hamas, Militer dan Warga Israel Tewas Kena Roket, Israel Kesal Biaya Mahal Pertahanan Jebol

Amerika mencoba merayu Palestina agar berhenti menyerang Israel yang hancur terkena roket, warga dan tentaranya banyak yang tewas

Editor: Hendra
AFP
Duel roket Hamas vs Iron Dome Israel: Roket yang ditembakkan Hamas dari Jalur Gaza 14 Mei 2021 (kanan) disambut antirudal Iron Dome milik Israel. 

Kasus hukum berkepanjangan atas penggusuran membantu memicu ketegangan di kota suci dan memicu pertempuran antara Israel dan militan Gaza.

Otoritas Palestina Abbas (PA) memiliki pemerintahan sendiri yang terbatas di Tepi Barat yang diduduki, bagian dari wilayah yang direbut Israel, bersama dengan Gaza dan Yerusalem Timur, dalam perang Timur Tengah tahun 1967.

Tapi PA memberikan sedikit pengaruh atas Gaza dan penguasanya Hamas, yang menguasai daerah kantong Palestina pada 2007 setelah pertengkaran berdarah dengan partai Fatah Abbas.

Amerika Serikat menganggap Hamas sebagai organisasi teroris, dan tidak berbicara dengan kelompok tersebut.

Beberapa analis mengatakan Hamas tampaknya melihat eskalasi dengan Israel sebagai kesempatan untuk meminggirkan Abbas dan menampilkan dirinya sebagai penjaga Palestina di Yerusalem, yang sektor timurnya mereka cari untuk negara masa depan.

Kemudian pada Minggu dini hari Israel menggempur Gaza dengan serangan udara.

Serangan itu menghancurkan blok menara yang menampung organisasi media berita, sementara militan Palestina menembakkan roket ke Tel Aviv.

Permusuhan tidak menunjukkan tanda-tanda akan berhenti ketika mereka memasuki hari ketujuh.

Presiden AS Joe Biden kemudian berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam upaya untuk memulihkan ketenangan.

Tetapi baik Israel dan Hamas bersikeras mereka akan melanjutkan kampanye mereka meskipun pertemuan Dewan Keamanan PBB dijadwalkan pada hari Minggu untuk membahas pecahnya kekerasan Israel-Palestina yang lebih buruk dalam beberapa tahun.

(Tribunnewswiki.com/Putradi Pamungkas)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul Biaya Mahal Sistem Penghalau Roket Iron Dome Israel, Butuh Rp 711 Juta untuk Setiap Pengaktifan

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved