Pria Kejang Lalu Tewas Digigit King Cobra, Pamer di Depan Warga, Nekat Sampai Diajak Menari-nari

Berhasil menangkap ular cobra sepanjang 4,2 meter, pria ini pamer di depan warga. Tak sadar salah pegang digigit ular cobra hingga akhirnya tewas

Editor: Hendra
facebook
Pria tewas digigit ular king cobra sepanjang 4,2 meter yang ditangkapnya dan sempat dibawa sambil menari di depan warga. 

POSBELITUNG.CO -- Ular king cobra merupakan ular yang sangat berbisa dan sangat berbahaya.

Terkena gigitan ular king cobra bisa membuat tewas.

Kejadian ini dialami oleh pria bernama Raghunandan Bhumji.

Ia nekat menangkap ular king cobra yang panjangnya mencapai 4,2 meter.

Raghunandan Bhumji, merupakan warga Desa Bishnupur, GP Ranjangar Dholai, Distrik Cachar, Negara Bagian Assam, India.

Baca juga: Kisah Cinta Sejati Bujangan Tampan, Ikhlas Nikahi Janda Tua Usia 59 Tahun, Reaksi Anak Mengharukan

Ia menemukan seekor ular king kobra sepanjang 14 kaki (sekitar 4.2 meter) di areal persawahan, 3 Oktober 2021.

Raghunandan Bhumji bergegas menangkap ular berbisa terpanjang di dunia ini.

Menurut penduduk setempat, ular king kobra sempat kabur.

Tapi entah bagaimana Raghunandan Bhumji berhasil menangkapnya.

Setelah berhasil menangkap ular king kobra ini, Raghunandan Bhumji memamerkan tangkapannya ke warga di desanya.

Ular king kobra 4.2 meter ini dililitkannya di lehernya sambil menari-nari.

Warga setempat sempat merekam aksi Raghunandan Bhumji bersama ular king kobra 4.2 meter ini.

Nahas keasyikan beraksi, Raghunandan Bhumji tak sadar memegang kepala ular king kobra 4.2 meter ini dengan posisi tidak aman.

Baca juga: Rekaman Irjen Napoleon dan Tersangka Red Notice Beredar, Singgung Nama Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Ular king kobra 4.2 meter menggigit Raghunandan Bhumji hingga pingsan di lokasi.

Menurut penduduk setempat, mereka mencoba memanggil dukun ke lokasi kejadian untuk mengobati Raghunandan Bhumji.

Namun tak ada yang bisa menolong nyawa Raghunandan Bhumji.

Pejabat Kehutanan Distrik Cachar, Tejas Mariswamy membenarkan bahwa ular tersebut memang seekor King Kobra.

Ia juga mengatakan bahwa sawah merupakan habitat yang baik bagi ular king kobra.

Tejas menghimbau masyarakat untuk tidak mengulangi tindakan tersebut,

karena tidak hanya membahayakan nyawa sendiri, tetapi juga pelanggaran undang-undang perlindungan satwa liar.

Baca juga: Nasib Driver Ojol Mengenaskan, Ditemukan Tewas dengan Tubuh Penuh Luka, Diduga Korban Begal

Ia juga mengatakan bahwa jika ada orang yang melihat ular king kobra, segera melapor ke dinas kehutanan terdekat.

Profesor Parthankar Choudhury dari Jurusan Ekologi dan Ilmu Lingkungan Universitas Assam Silchar mengatakan meski ular king kobra merupakan ular berbisa terpanjang di dunia, tapi jarang menyebabkan kematian manusia.

“Hingga saat ini, di seluruh negeri, hanya 3-4 orang yang meninggal karena gigitan King Kobra. Ini mungkin catatan pertama gigitan king kobra dari timur laut yang menyebabkan kematian manusia,'' katanya.

Para peneliti di Divisi Konservasi dan Penelitian Heroetofauna, Yayasan Tripura Liar dan Lab Konservasi Satwa Liar, Departemen Ekologi dan Ilmu Lingkungan menyatakan cara Raghunandan Bhumji memegang ular king kobra sangat berbahaya.

Mereka menyalahkan warga setempat yang membiarkan Raghunandan Bhumji melakukan aksi berbahaya yang berakhir tragis.

Namun bukan mendesak membatalkan, warga malah merekam aksi Raghunandan Bhumji yang berakhir dengan tragis.

Petugas kehutanan yang turun ke lokasi kejadian akhirnya menyelamatkan ular king kobra dan dilepaskan ke hutan. (india today)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Pamer King Kobra 4.2 Meter yang Baru Ditangkapnya, Pria 60 Tahun Tewas Dipatok

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved