Berita Pangkalpinang
Molen Serahkan Insentif ke 398 Kader PPKBD, Bentuk Dukungan Pemerintah ke Kader KB
Pemberian insentif ini bukan dilihat dari nominalnya. Akan tetapi, ini merupakan wujud apresiasi pemerintah kota bagi para kader PPKBD.
Penulis: Cepi Marlianto |
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPPPAKB) Kota Pangkalpinang, dr Masagus M Hakim mengungkapkan, kader PPKBD memiliki peran penting di tengah masyarakat akan untuk mensosialisasikan dan merencanakan kelahiran anak untuk mencegah kematian ibu dan anak.
Melalui mereka program KB yang bertujuan mengantisipasi terjadinya ledakan penduduk di masa mendatang cukup efektif. Ini untuk mewujudkan keluarga yang sehat.
"jadi ini adalah kegiatan sebenarnya bukan yang pertama, namun kita termasuk kota yang peduli terhadap kader. Yang pasti untuk tahun ini baru kita bagikan saat ini," ujar Hakim.
Hakim menilai, tugas kader PPKBD cukup banyak. Mulai dari mengajak masyarakat untuk ikut program KB. Selain itu, turut membantu sosialisasi dalam mencegah kematian dan memastikan kesehatan ibu dan anak adalah perencanaan kehamilan. Ini supaya Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) untuk dijaga jangan sampai meningkat.
Dengan keluarga yang berencana, dan keluarga yang sejahtera akan menimbulkan dampak ekonomi yang baik apabila pertumbuhan penduduk dapat dikendalikan dari awal. Inilah yang melatari pemerintah kota fokus mensukseskan program KB.
"Tugas mereka mendata pasangan usia subur, melakukan pemetaan dan memotivasi para orang yang ingin ber-KB," ucap dia.
Oleh karena itu Hakim optimis, untuk meningkatkan kinerja para kader pada tahun depan pihaknya akan memberikan insentif secara rutin setiap bulan. Begitu pula dengan para akseptor KB, terutama masyarakat yang tidak mampu akan turut diberikan sebagai bentuk peduli program KB.
"Jadi nanti bagaimana masyarakat yang tidak mampu akan kita berikan juga akan kita pikirkan. Asalkan tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan akan kita laksanakan," kata Hakim.
(Bangkapos.com/Cepi Marlianto)