Berita Sungailiat

Mandi di Kolong Dam Keramat Bangka, Tiga Anak Perempuan Tenggelam, Nyawanya Tak Tertolong

Ketiganya meninggal dunia akibat tenggelam di Kolong Dam 1 Keramat Tutut, Desa Penyamun, Kecamatan Pemali pada Rabu (8/3/2023) sore.

Penulis: Deddy Marjaya | Editor: Novita
Dokumentasi Posbelitung.co
Ilustrasi orang tenggelam 

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Nasib nahas menimpa tiga anak perempuan di Kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka.

Ketiganya meninggal dunia akibat tenggelam di Kolong Dam 1 Keramat Tutut, Desa Penyamun, Kecamatan Pemali pada Rabu (8/3/2023) sore.

Mereka berinisial C (12) warga, Kampung Mentabak, N (11), warga Tutut dan Z (11) warga Tutut.

Diketahui, ketiganya mandi di Kolong Dam 1 Keramat Tutut, hingga kemudian tenggelam. Ketiganya berhasil diselamatkan warga, namun nyawa mereka tak bisa diselamatkan.

Informasi tersebut dibenarkan oleh Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka, Ridwan.

"Benar ada 3 korban tenggelam di Dam 1 Keramat Tutut. korban sudah dibawa ke rumah masing masing," kata Ridwan, Rabu (8/3/20230.

Dia mengungkapkan, kejadian korban tenggelam terjadi 14.30 WIB dan ditemukan sekitar pukul 15.40 WIB.

Mereka mandi di kolong pemandian warga Gang Rantau.

Salah satu adik korban melihat korban tenggelam. Adik korban tersebut memberitahukan kepada orang tuanya dan warga desa untuk menyelamatkan ketiganya.

"Korban dapat ditemukan, seluruh korban berjumlah 3 orang, dapat ditemukan pukul 15.30 dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Medika Stannia. Di rumah sakit korban tidak bisa terselamatkan. Ketiga korban dinyatakan meninggal dunia oleh rumah sakit," jelas Ridwan.

Ridwan mengimbau kepada masyarkat agar lebih berhati hati, serta mengawasi anak anak saat bermain ataupun ketempat tempat yang membahayakan. Apalagi anak yang belum cukup umur.

"Awasi anak anak kita jangan sampai menjadi korban di tempat tempat yang berbahaya," kata Ridwan.

Kronologis Kejadian

Kalakhar Kabupaten BPBD Kabupaten Bangka, Ridwan, menjelaskan kronologis kejadian.

Pada Rabu (8/3/2023) pukul 14.30 WIB, ketiga korban mandi bersama di kolong pemandian warga Gang Rantau Dusun Tutut, Desa Penyamun.

"Salah satu adik korban melihat korban tenggelam, dan adik korban memberitahukan kepada orang tuanya dan warga desa untuk melakukan penyelamatan," ungkapnya.

Kemudian, para korban dapat ditemukan seluruhnya berjumlah 3 orang pada pukul 15.30 WIB dan langsung dilarikan ke RS Medika Stania Sungailiat.

Di rumah sakit, korban tidak bisa terselamatkan. Ketiga korban dinyatakan meninggal dunia oleh rumah sakit.

"Tim BPBD Kabupaten Bangka berkoordinasi dengan warga dan membantu warga untuk membawa jenazah ke rumah duka," ujarnya.

Ridwan mengatakan informasi awal mengenai peristiwa tiga anak tenggelam di kolong Desa Tutut didapatkan dari Ketua Laskar Sekaban M Achin.

"Dari informasi ini Tim BPBD meluncur ke lokasi kejadian. Namun saat sedang di perjalanan, ketiga bocah ini berhasil diselamatkan warga," kata Ridwan.

Saat pihaknya meluncur ke lokasi kejadian, ketiga anak tersebut sudah dilarikan ke rumah sakit di Sungailiat.

Berdasarkan informasi beredar, ketiga korban sempat selamat dan dilarikan ke rumah sakit.

Namun kondisi sudah terlalu lemas. Saat ditangani, tim medis mengabarkan ketiga bocah ini sudah meninggal dunia.

"Iya infonya ketiga bocah ini sudah meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit," ujar Ridwan.

(Bangkapos.com/Deddy Marjaya/Edwardi)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved