Berita Bangka Selatan

Pemkab Bangka Selatan Gelar Evaluasi Bersama BKKBN Babel, 5 Desa Jadi Lokus Stunting

Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan terus berusaha dan berupaya untuk menurunkan angka stunting di wilayahnya.

Penulis: Ajie Gusti Prabowo |
Bangkapos.com
Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi. 

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan terus berusaha dan berupaya untuk menurunkan angka stunting di wilayahnya. Diketahui, ada lima desa di Basel yang angka stuntingnya masih tinggi.

Hal ini diketahui setelah Pemkab Basel bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Bangka Belitung menggelar rapat evaluasi penurunan angka stunting di Aula Gunung Namak Kantor Bupati Basel, Selasa (9/5/2023). Di mana dari hasil rapat tersebut, angka stunting di Basel mencapai kurang lebih 23 persen.

Wakil Bupati Basel, Debby Vita Dewi mengatakan, Pemkab Basel bersama-sama menurunkan angka stunting di masyarakat dengan berbagai cara sehingga masyarakat menjadi hidup sehat.

Terutama penurunan angka stunting sudah menjadi target pemerintah daerah hingga pemerintah pusat setiap tahunnya, agar masyarakat Basel menjadi lebih baik lagi ke depannya.

"Iya kami harus bergerak cepat, bagaimana caranya untuk melakukan penurunan angka stunting di Basel. Walau bagaimanapun penurunan angka stunting, sudah menjadi target bagi kita semua dan masyarakat hidup lebih baik lagi," kata Debby.

Menurutnya, ada lima desa di Basel yang angka stuntingnya masih tinggi. Hal ini akan menjadi target pemerintah untuk menurunkan angka stunting di wilayah itu bekerja sama dengan semua pihak.

"Ada lima desa yang masih tinggi seperti Desa Malik, Irat, Bedengung, Serdang dan Rias. Kami akan tetap melakukan koordinasi dengan semua pihak, agar penurunan angka di wilayah itu bisa cepat teratasi dengan cepat," ujarnya.

"Selama ini pemerintah Kabupaten hingga pusat, sudah memberikan berbagai vitamin atau makanan kepada masyarakat. Tapi kembali lagi kepada masyarakat, mau tidaknya hidup sehat dan angka stunting di Basel bisa menurun apabila ada kerja samanya," tambahnya.

Debby menegaskan, Pemkab menargetkan penurunan angka stunting di Basel akan terus dikejar dengan melibatkan sumber daya manusia (SDM) yang ada khususnya kader-kader yang ada di setiap desa-desa.

"Setelah menggelar rapat ini, saya akan berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait untuk memanfaatkan SDM yang ada supaya target penurunan stunting di Basel bisa cepat terlaksana hingga tidak ada peningkatan lagi setiap tahun," tegasnya.

Kepala BKKBN Babel, Fazar Supriadi Sentosa akan mendukung Pemkab Basel dalam penurunan angka stunting di desa-desa. Khususnya desa yang angka stuntingnya masih tinggi, perlu adanya perhatian khusus dari pemerintah terhadap masyarakat yang daerahnya angka stunting masih tinggi di atas rata-rata.

"Kami dari BKKBN memang dari hulu menangani penurunan angka stunting, dengan memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutama bagi remaja-remaja agar tidak menikah di bawah umur atau masih berstatus pelajar," kata Fajar.

Fajar pun mengimbau kepada seluruh masyarakat, supaya mendukung program pemerintah agar penurunan angka stunting cepat menurun dan masyarakat hidup akan sehat.

"Mudah-mudahan apabila ada dukungan dari semua pihak, angka stunting akan cepat turun apalagi program pemerintah banyak dan masyarakat terus mendukung apa yang diprogramkan pemerintah daerah maupun pusat," jelasnya. (v1)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved