Berita Belitung

Awal Juni, BPS Belitung Mulai Laksanakan Sensus Pertanian 2023, Masyarakat Diimbau Berikan Data Riil

Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Belitung akan melaksanakan Sensus Pertanian 2023 (ST2023) pada awal Juni mendatang.

Penulis: Dede Suhendar | Editor: Novita
Posbelitung.co/Dede Suhendar
Kepala BPS Kabupaten Belitung Agung Racmadi bersama Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Belitung Adnizar serta tamu undangan, berfoto bersama dalam acara ST2023 pada Selasa (30/5/2023). 

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Belitung akan melaksanakan Sensus Pertanian 2023 (ST2023) pada awal Juni mendatang.

Sebelum pelaksanaan, jajaran BPS menggelar sosialisasi mengundang stakeholder serta para kepala desa di Ruang Sidang Pemkab Belitung pada Selasa (30/5/2023).

Kepala BPS Kabupaten Belitung Agung Racmadi hadir bersama Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Belitung Adnizar, membuka kegiatan bertemakan mencatat pertanian Indonesia untuk kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani itu.

"Salah satu dasar kegiatan ST2023 ini adalah Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1967. Amanat Undang-Undang menyebutkan BPS melaksanakan tiga sensus yaitu sensus ekonomi, penduduk dan pertanian," kata Kepala BPS Kabupaten Belitung Agung Racmadi dalam sambutannya.

Ia menjelaskan, sensus pertanian pertama kali dilaksanakan tahun 1963 silam dan rutin dilaksanakan setiap 10 tahun atau setiap tahun berakhiran angka tiga.

Terakhir, BPS melaksanakan Sensus Pertanian pada Mei 2013 lalu.

Sensus Pertanian bertujuan menyediakan data struktur pertanian, terutama untuk unit-unit administrasi terkecil.

Juga menyediakan data yang dapat digunakan sebagai tolak ukur statistik pertanian saat ini, serta menyediakan kerangka sampel untuk survei pertanian lanjutan.

"Jadi sensus pertanian ini dilaksanakan setiap tahun yang berakhiran angka tiga. Diharapkan kegiatan ini jadi sarana, pijakan untuk transformasi tata kelola basis data pertanian," kata Agung.

Meskipun dinamakan sensus pertanian, tapi cakupannya di seluruh sektor seperti tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, perikanan, kehutanan dan usaha jasa pertanian.

Agung berharap pelaksanaan ST2023 mendapat dukungan dari seluruh stakeholder dan masyarakat, terutama pelaku sektor usaha tersebut.

Selain itu, dirinya juga meminta dukungan para kades dan lurah untuk memberikan akses kemudahan bagi petugas sensus, agar bisa memotret secara riil kondisi pertanian di Kabupaten Belitung.

"Mari kita bahu membahu mewujudkan data pertanian yang berkualitas demi mewujudkan kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani," ucapnya.

Sementara itu, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Belitung Adnizar menegaskan, bahwa Pemkab Belitung akan mendukung sepenuhnya pelaksanaan ST2023.

Dirinya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar memberikan data riil kepada petugas sensus saat melakukan pendataan.

"Karena data ini sangat dibutuhkan bagi pemda dalam mengambil kebijakan. Jadi mari kita dukung suksesnya ST2023 di Kabupaten Belitung ini," kata Adnizar.

(Posbelitung.co/Dede Suhendar)

Sumber: Pos Belitung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved