Berita Pangkalpinang

Dosen dan Mahasiswa UBB Perkuat Literasi Masyarakat Desa

Pengabdian ini diselenggarakan di Desa Kacung, Kecamatan Kelapa, Bangka Barat belum lama ini.

Penulis: Rusaidah |
Istimewa/Dok. UBB
Tim Dosen dan Mahasiswa UBB melakukan pengabdian di Desa Kacung, Kecamatan Kelapa, Bangka Barat. 

"Ketiga, perangkat desa khususnya pak kades yakni Dimas Darmawansyah sangat terbuka dan koordinatif dengan rencana kami, sehingga beliau dan jajarannya siap dan bermitmen memfasilitasi kegiatan pengabdian ini," kata Putra.

Ia menambahkan, kegiatan pengabdian ini sendiri dilaksanakan secara bertahap, mulai dari sosialisasi pentingnya literasi, pelatihan menulis dengan tema The Power of Literacy serta penyerahan poster dan buku untuk perpustakaan desa.

Pengabdian dilaksanakan mulai 31 Mei, 1-2 Juni dan terakhir nanti di tanggal 19 Juli 2023.

"Pada tanggal 19 Juli 2023 tersebut, tim pengabdi menjadwalkan penyerahan buku-buku untuk koleksi perpustakaan. Sementara kegiatan lainnya sudah dituntaskan di tiga hari sebelumnya, 31 Mei, 1 dan 2 Juni 2023," ujarnya.

Ia memperkenalkan konsep literasi dan pelatihan dengan tajuk The Power of Literacy.

Putra Pratama Saputra dan tim memulai kegiatan pengabdian ini dengan kegiatan sharing pengetahuan berkenaan dengan konsep literasi secara umum dan menjelaskan kepada audiens bagaimana kekuatan literasi bisa membuat banyak orang menjadi sukses.

Sementara, M Aries Taufiq sebagai salah satu anggota tim pengabdi, sekaligus narasumber dari kegiatan ini, menjelaskan mengenai macam-macam konsep literasi. Seperti apa itu literasi baca tulis, literasi numerasi, literasi sains, literasi digital, literasi finansial dan literasi budaya-kewargaan.

Ia menyelipkan informasi mengenai rendahnya presentase minat baca tulis warga Indonesia saat ini.

Senada disampaikan Herza selaku narasumber di kegiatan pelatihan The Power of Writing. Selain memberikan formula untuk memulai menulis dan bagaimana langkah-langkah yang harus dilakukan agar bisa produktif menulis atau khususnya aktif menulis di media massa.

Ia juga memberikan gambaran atau contoh orang-orang yang bisa sukses dan kaya secara ekonomi karena menjadikan baca-tulis sebagai budaya.
Herza menyebut beberapa nama, yakni Andrea Hirata yang bisa populer dan memberikan kontribusi signifikan untuk kemajuan Pariwisata Belitung karena karya novelnya atau salah satu novel terkenalnya adalah Laskar Pelangi.

Kemudian, Profesor Ibrahim selaku Rektor UBB yang sejak kecil sudah suka membaca dan kemudian masa mudanya banyak dihabiskan dengan aktivitas baca dan menulis artikel media, buku dan artikel jurnal.

"Hingga akhirnya aktivitas baca tulis itu turut menghantarkan beliau menjadi akademisi sukses di usia muda, yakni sudah bisa menjadi dosen, rektor dan profesor muda di UBB," terang Herza.

"Perpustakaan desa hadir sebagai sarana untuk meningkatkan dan mendukung kegiatan pendidikan masyarakat di pedesaan, dan itu merupakan bagian integral dari kegiatan pembangunan desa/kelurahan," ucap Herza sebagai salah satu tim dosen pengabdi.

Putra Pratama Saputra dan M Aries Taufiq secara bergantian menambahkan penjelasan mengenai tujuan dari penyelenggaraan perpustakaan desa berdasarkan referensi yang mereka pelajari.

Selain itu, kegiatan pelatihan dengan tajuk The Power of Literacy ini ditutup dengan mengajak para peserta untuk melakukan simulasi bagaimana membaca yang baik, serta bagaimana memulai menulis. (*/riu)

 

Sumber: Bangka Pos
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved