Dinda Rembulan, Perempuan Muda Satu-satunya Bacalon DPD RI Dapil Babel

POSBELITUNG.CO, BANGKA -- Program Dialog Ruang Tengah Bangka Pos, kembali kedatangan tamu istimewa yaitu wanita muda yang memutuskan terjun ke dunia  Politik.

Sosok Dinda Rembulan Emron (27) merupakan satu-satunya perempuan yang maju menjadi Calon DPD RI daerah pemilihan (Dapil) Bangka Belitung, pada pemilihan umum 2024 mendatang.

Pada acara yang dipandu oleh Edy Yusmanto itu, Dinda Rembulan menyampaikan beberapa alasannya yang memilih ikut bertarung pada pemilihan legislatif 14 Februari 2024 di usia yang sangat muda.

"Kita mengetahui sekarang anak muda merupakan bonus demografi, kebanyakan masyarakat anak muda. Kenapa suranya tidak bisa ada di parlemen, kenapa bisa mayoritas masyarakat malah tidak terwakilkan," ucapnya.

Tak hanya itu, keinginannya untuk maju juga didasari atas banyaknya masukan dari ibu-ibu mengenai berbagai permasalahan yang dialami kalangan perempuan saat ini.

"Mereka banyak yang cerita mengenai pernikahan dini dan terbatasnya pendidikan. Itu sangat di sayangkan, karena sebagai generasi penerus, kita ingin generasi yang lebih bagus lagi," jelasnya.

Ia juga menyampaikan mengenai peran perempuan pada bidang politik, khusunya di Bangka Belitung yang saat ini menurutnya sudah lebih maju.

"Kita perempuan tentu mendorong satu sama lain. Oleh karena itu saya sangat berterimakasih atas banyaknya dorongan dari perempuan, semoga makin banyak lagi yang termotivasi," kata Dinda.
 
Lebih lanjut Dinda Rembulan juga memberikan pandangan pribadinya mengenai apa yang dinamakan politik yang dianggapnya sebagai  sarana untuk mencapai kekuasaan lebih luas.

"Akan tetapi kekuasaan untuk hal-hal yang baik ya. Sebenarnya politik merupakan saran tertinggi untuk membuka lebih banyak pintu di berbagai aspek," papar Dinda

Putri ke lima dari tokoh Bangka Belitung Emron Pangkapi itu pada statement penutupnya juga mengharapkan agar generasi muda agar terus termotivasi akan hal apapun.

"Mari kita bersama-sama, bukan hanya saya sendiri, bukan hanya sekelompok saja. Tapi kita punya bagian sendiri-sendiri," pungkasnya.

(Bangkapos.com/Rifqi Nugroho)