Berita Bangka Tengah
DPKP Bangka Tengah Segera Mendata Anjing Liar, Langkah Preventif Cegah Rabies
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Bangka Tengah bakal mendata anjing yang punya pemilik dan anjing liar.
Penulis: Ajie Gusti Prabowo | Editor: Novita
POSBELITUNG.CO, BANGKA - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Bangka Tengah bakal mendata anjing yang punya pemilik dan anjing liar di Bangka Tengah.
Pendataan yang akan dilakukan dalam waktu dekat tersebut merupakan bagian dari upaya untuk mencegah adanya kasus rabies.
Upaya itu dirasa penting untuk dilakukan meski sampai saat ini diketahui bahwa Kabupaten Bangka Tengah dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung secara umum dinyatakan bebas rabies.
Subkordinator Kesehatan Hewan DPKP Bangka Tengah, drh Rahmawati mengatakan, secara historis, sejak dulu Provinsi Babel memang sudah bebas rabies.
Hal itu pun didukung dari uji laboratoris yang dilakukan hingga kemudian pada tahun 2019 silam dikeluarkan SK bebas rabies secara resmi oleh Kementerian Pertanian RI.
Meski begitu, dengan jumlah anjing liar yang banyak berkeliaran membuat penduduk Provinsi Babel tetap berisiko tinggi tertular rabies.
"Oleh karena itu, tahun ini kita punya program untuk melakukan pendataan terhadap anjing-anjing yang punya pemilik dan anjing-anjing liar di Bangka Tengah," ungkap Rahma, Senin (24/7/2023).
Dari hasil pendataan itu nanti akan ditemukan estimasi jumlah anjing yang ada di Bangka Tengah.
Selanjutnya barulah ditentukan langkah berikutnya apakah akan dilakukan vaksinasi rabies ataupun disterilisasi dan lain sebagainya.
"Cuma memang nanti pendataannya akan memakan waktu, tapi kita coba semampu mungkin untuk mendata," jelasnya.
Ia menambahkan, kegiatan pendataan itu bakal dilakukan dalam waktu dekat di pekan ini dan ditargetkan selesai sebelum Hari Rabies Sedunia pada tanggal 28 September 2023.
"Jadi walaupun kita di Bangka (Babel, red) enggak ada rabies, kita ambil langkah preventif dulu karena itu penting. Jangan sampai kalau ada yang kena, baru kita bertindak," tegasnya.
Rahmawati mengungkapkan, ada banyak hewan yang bisa menularkan penyakit rabies.
"Misalnya kayak anjing, kucing, kera, kelelawar dan masih banyak lagi," ucap Rahma.
Namun dia menyebut, berdasarkan studi yang ada, kebanyak 98 persen penularan rabies kepada manusia dilakukan oleh anjing.
| Perdagangan Ilegal Satwa di Bangka Tengah, 1 Pelaku Diamankan, 16 Elang Dititip ke Alobi Foundation |
|
|---|
| 4 Pendaki Alami Hipotermia dan Kelelahan Hebat di Bukit Pading Bangka Tengah, Begini Kronologinya |
|
|---|
| Hilang Usai Lompat dari Kapal, ABK KM Sumber Jaya 88 Ditemukan Meninggal di Perairan Bangka Tengah |
|
|---|
| Enam ABK KM Sumber Jaya 88 Lompat ke Laut, Satu Ditemukan Meninggal oleh Nelayan Bangka Tengah |
|
|---|
| Pemkot Pangkalpinang Targetkan 44 Persen Sertifikasi Aset Tanah di 2025 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/belitung/foto/bank/originals/20230627-Ilustrasi-Rabies.jpg)