Israel Perintahkan Evakuasi Pasien RS Al-Shifa, Anak Buah Netanyahu: Bakar Gaza Sekarang!

Bakar Gaza sekarang, tidak kurang dari itu! Jangan izinkan bahan bakar masuk, jangan izinkan air masuk sampai para sandera dikembalikan...

Istimewa
Paniknya Tenaga Medis dan Pasien di RS Al-Shifa saat Israel Perintahkan Evakuasi hanya dalam 1 Jam Saja 

POSBELITUNG.CO -- Pasukan Israel memerintahkan evakuasi pasien dan staf medis dari Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza "dalam satu jam ke depan".

Perintah itu disampaikan melalui pengeras suara pada hari Sabtu (18/11/2023).

Perintah tersebut sontak membuat panik. Ratusan orang pun meninggalkan Rumah Sakit (RS) Al-Shifa di Gaza dengan berjalan kaki.

Demikian dilaporkan oleh seorang jurnalis AFP di tempat kejadian, ketika pasukan Israel tengah menyisir fasilitas kesehatan tersebut dengan dalih untuk mencari tempat persembunyian Hamas.

RS Al-Shifa adalah rumah sakit terbesar di Gaza.

Rumah sakit ini telah menjadi fokus perang Israel-Hamas, yang kini memasuki minggu ketujuh setelah serangan 7 Oktober di Israel selatan.

Israel mengklaim Hamas mengoperasikan sebuah markas di bawah RS Al-Shifa, sebuah tuduhan yang dibantah oleh para militan.

Baca juga: Jokowi di KTT OKI: Lebih 190 Pemimpin Negara, Tak Satupun Mampu Hentikan Kekejaman Israel

Baca juga: El Rumi Menang Dramatis Lawan Jefri Nichol di Superstar Knockout, El: Kemenangan untuk Palestina

Baca juga: Mohammed Deif, si Mata Satu Pemimpin Hamas Paling Diburu Israel, Ternyata Ahli Bom dan Terowongan

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperkirakan ada 2.300 pasien, staf, dan warga Palestina yang terlantar berlindung di Rumah Sakit Al-Shifa sebelum pasukan Israel bergerak pada Rabu (15/11/2023).

Kementerian Kesehatan Hamas di Gaza telah mengumumkan puluhan kematian di sana akibat pemadaman listrik yang disebabkan oleh kekurangan bahan bakar di tengah pertempuran sengit.

Israel telah berulang kali menyerukan agar rumah sakit tersebut dievakuasi ke wilayah selatan, namun para ahli medis mengatakan para pasien tidak dapat dipindahkan.

Direktur rumah sakit Mohammed Abu Salmiya mengatakan kepada AFP bahwa pasukan Israel menginstruksikannya untuk memastikan evakuasi pasien, warga terluka, pengungsi, dan staf medis.

Menurut dia, semuanya diharuskan untuk berjalan kaki ke arah laut.

Ada Kepanikan

Al Jazeera juga memberitakan adanya perintah evakuasi oleh pasukan Israel di RS Gaza tersebut.

Mengutip keterangan dari sebuah sumber medis, Al Jazeera, melaporkan bahwa pasukan Israel telah memberi waktu satu jam kepada semua orang di Rumah Sakit Al-Shifa, termasuk dokter, pasien, dan pengungsi untuk mengevakuasi kompleks medis.

Setelah muncul perintah evakuasi oleh pasukan Israel, Al Jazeera melaporkan, ada kepanikan dan ketakutan yang besar di antara para pasien, staf medis, dan pengungsi.

Baca juga: Perjalanan Rumah Tangga 5 Tahun dr Qory dan Willy Sulistio Viral, Ternyata Tanpa Restu

Baca juga: Biodata Willy Dozan, Aktor Laga yang Malu dan Marah Lihat Anaknya Leon Dozan Memaki Polisi

Baca juga: Harga HP Oppo A17 Terbaru di November 2023, HP Entry Level yang Masih Diminati, Turun Rp200 Ribuan

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved