Penemuan Jasad Orang Hilang di Beltim

Lokasi Penemuan Orang Hilang di Belitung Timur Rawa Sarang Buaya, Butuh 45 Menit Evakuasi Fuk Njan

Lokasi penemuan jasad Fuk Njan (52), orang hilang di Belitung Timur merupakan kawasan rawa-rawa yang beresiko

Penulis: Bryan Bimantoro | Editor: Kamri
IST/Dokumentasi Basarnas Belitung
Tim SAR gabungan mengevakuasi jasad Fuk Njan, warga Belitung Timur, yang ditemukan pada Sabtu (23/3/2024). Lokasi penemuan jasad Fuk Njan (52), orang hilang di Belitung Timur ini merupakan kawasan rawa-rawa yang beresiko terhadap keselamatan jiwa. 

Tim evakuasi baru berhasil membawa jasad korban pada pukul 16.45 WIB.

Proses evakuasi membutuhkan waktu yang cukup lama.

Kondisi itu lantaran penemuan jasad Fuk Njan berada di rawa-rawa sarang buaya.

Tim evakuasi tak ingin mengambil resiko lantaran juga menyangkut keselamatan personal tim evakuasi

"Alhamdulillah hari ini di pencarian hari ke-6 jasad korban sudah ditemukan. Ditemukan di sarang buaya dengan kondisi tubuh yang sudah tidak utuh lagi," kata Komandan Tim SAR Gabungan Pencarian, Agus Kurniawan kepada Posbelitung.co, Sabtu (23/3/2024).

Ia mengungkapkan, bagian tubuh kepala dan kaki Fuk Njan sudah tidak utuh dan juga tidak ditemukan di sekitar lokasi.

Upaya proses evakuasi juga butuh perjuangan.

Tim evakuasi harus menunggu hewan-hewan buas itu untuk pergi dulu sebelum mengambil jasad korban untuk dibawa ke daratan.

"Hari ini tim pencarian resmi dibubarkan karena korban sudah ditemukan. Terima kasih kepada semua unsur yang terlibat dalam pencarian dan resmi dikembalikan ke satuan masing-masing," kata Agus.

Baca juga: BREAKING NEWS: Tim SAR Gabungan Temukan Jasad Warga Belitung Timur Fuk Njan di Sarang Buaya

Sebelumnya, satu warga Desa Bentaian Jaya, Manggar, Belitung Timur dilaporkan hilang oleh keluarganya, Senin (18/3/2024) pukul 20.00 WIB.

Korban merupakan laki-laki bernama Fuk Njan berusia 52 tahun.

Koordinator Tagana Belitung Timur, Mahroni Hidayat bilang Fuk tidak pulang hingga matahari terbenam sejak pergi pagi hari.

"Senin pagi yang bersangkutan pergi jam 08.00 WIB ke sungai yang masih dalam kawasan perkebunan sawit. Dia pergi untuk menanggok ikan dan udang dengan cara turun ke sungai," kata Hidayatkepada Posbelitung.co, Selasa (19/3/2024).

Lalu, karena hingga pukul 18.30 WIB biasanya dia pulang tapi tak kunjung pulang, keluarganya melaporkan hal tersebut ke tetangga dan anggota Tagana Allatif.

"Setelah itu kami lakukan koordinasi pencarian bersama tim SAR gabungan serta masyarakat sekitar," kata Hidayat.

Sumber: Pos Belitung
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved