Si Jago Merah Melalap Gudang Gaharu dan Bengkel Motor di Pangkalpinang, Butuh 3 Jam Padamkan Api

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Setelah petugas berjibaku selama lebih kurang tiga jam, kebakaran hebat yang melanda sebuah gudang gaharu dan bengkel motor di Kelurahan Bintang, Kecamatan Rangkui, Kota Pangkalpinang, Senin (12/8/2024) malam berhasil dipadamkan.

Awalnya sekitar pukul 17.45 WIB, warga melihat kepulan asap keluar dari dalam gudang gaharu. Hanya hitungan detik api mulai terlihat membakar gudang. 

Tiupan angin yang kencang, membuat kobaran api cepat menyebar dan terus membesar membakar bangunan gudang dan isinya.

Langit yang gelap semakin pekat oleh asap hitam yang mengepul tebal dari lokasi kebakaran. Tidak hanya menghalangi pandangan, asap juga membuat udara di sekitar sulit dihirup.

Kebakaran itu pun sempat menyita perhatian warga yang berdatangan melihat langsung si jago merah yang mengamuk malam itu. 

Di tengah situasi yang mencekam, bunyi dentuman keras sempat terdengar dari dalam gudang, seolah ada sesuatu yang meledak di dalamnya.

Suara itu sempat membuat banyak orang yang berada di sekitar lokasi menjadi ketakutan, sementara api terus membesar, memakan habis semua yang ada di dalam gudang tersebut.

Hanya satu bagian tembok di sudut yang tetap berdiri, sementara seluruh struktur lainnya runtuh, nyaris tak menyisakan apapun. Kebakaran juga menyebabkan sebuah bengkel motor yang berada dekat gudang gaharu tersebut ikut hangus terbakar bersama isi di dalamnya.

Total sebanyak 10 mobil pemadam kebakaran (Damkar) dan tangki air dikerahkan untuk memadamkan api. Namun, api yang terus berkobar seakan sulit untuk dikendalikan karena barang-barang yang tersimpan di dalam gudang sangat mudah terbakar.

Lilin, kertas, dan bahkan kembang api turut mempercepat penyebaran api dan sulit dipadamkan. Selama lebih dari tiga jam, petugas pemadam kebakaran berjibaku melawan api yang ganas.

Sirene mobil pemadam terdengar terus-menerus, bergema di seluruh area, mengiringi upaya tanpa henti mereka untuk menundukkan api.

Sekitar pukul 21.29 WIB, akhirnya api mulai bisa dikendalikan, dan proses pendinginan segera dilakukan untuk mencegah kobaran api muncul kembali.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran itu. Namun penyebab dan kerugian yang diderita korban amukan si jago merah itu, belum diketahui.

Seperti diungkapkan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kota Pangkalpinang, Efran.

“Hingga saat ini penyebab pasti kebakaran belum dapat diketahui. Kami juga belum bisa memastikan berapa kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran ini. Namun, dari apa yang terlihat, kerusakan yang ditimbulkan sangat parah, hampir tak ada yang tersisa dari gudang tersebut,” ujar Efran kepada Bangka Bangka Pos Group, Senin (12/8/2024) malam di lokasi kejadian.