Berita Belitung

Percepatan Penanganan Geopark Belitong, Mikron Antariksa Target Desember 2024 Selesai

Geopark Belitong sebelumnya mendapatkan tujuh rekomendasi dari UNESCO sebagai bagian dari evaluasi keberlanjutannya.

Editor: Kamri
Istimewa
Pj Bupati Belitung, Mikron Antariksa menegaskan percepatan penanganan rekomendasi UNESCO terhadap Geopark Belitong akan menjadi prioritas Pemda dan DPRD Kabupaten Belitung. 

Dilansir sebelumnya, status Geopark Belitong terancam mendapat kartu kuning. 

Hal ini terjadi pada pertemuan sejumlah asesor UNESCO beberapa waktu lalu.

Berdasarkan video yang didapatkan Pos Belitung, pertemuan itu membahas mengenai kondisi Geopark Belitong

Dari hasil voting, tidak ada satu pun yang memberikan green card. 

Para asesor yang hadir kemudian mengangkat tangan untuk memberikan yellow card. 

"Saya pikir saya harus memberikan yellow card.

Seperti yang anda ketahui, ketika anda memberikan green card, orang-orang akan bersantai dan merasa semuanya baik-baik saja.

Jadi dengan memberikan yellow card, mereka akan berpikir harus melakukan sesuatu.

Ini bukan hukuman. Saya pikir ini adil berdasarkan dokumen yang ada," kata seorang asesor wanita yang hadir di pertemuan itu. 

Wisata Belitung, Open Pit Nam Salu, Belitung Timur
Geosite, Open Pit Nam Salu di Kecamatan Kelapa Kampit, Kabupaten Belitung Timur (posbelitung.co)

Dalam pertemuan tersebut ada tujuh rekomendasi yang diberikan untuk Geopark Belitong

Di antara rekomendasi tersebut, UNESCO merekomendasikan agar pemerintah daerah mulai mempertimbangkan kebijakan tentang penjualan batu satam, serta konservasi tukik yang dilakukan di bawah pengawasan profesional dan ilmiah, bukan operator pariwisata.

Daftar geosite di Belitung yang dikunjungi asesor UNESCO dalam rangka revalidasi status UNESCO Global Geopark yang disandang oleh Geopark Belitong.

Seperti diketahui revalidasi atau pengecekan ulang status UNESCO Global Geopark yang disandang oleh Geopark Belitong dilakukan dengan serangkaian peninjauan ke titik-titik geosite.

Dua asesor UNESCO, ahli geologi yang berasal dari Vietnam, Tran Tan Van dan ahli kehutanan Jepang, Hiroko Sato melakukan proses revalidasi pada 15-20 Juli 2024.

Adapun geosite yang akan dikunjungi dalam rangkaian proses revalidasi ini, di antaranya Geopark Information Center Belitung, Belitong Geological Information Center Belitung Timur, Geosite Open pit Nam Salu, Ambacht Cursuus Stannia, Maritime Galery, Geosite Burung Mandi, dan Batu Begalang.

Kemudian Bukit Peramun, Tanjung Nyato, SMK Negeri 1 Selat Nasik, Suak de Gual Ecoprint, Hutan Bakau Petaling, Geosite Tanjung Kelayang dan pulau-pulau kecil sekitarnya.

(Posbelitung.co/Adelina Nurmalitasari)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved