1.000 Lebih Warga Batu Beriga, Perlang, Lubuk, Walhi, dan Mahasiwa Demo Tolak Tambang di PT Timah
Warga yang juga berasal dari Lubuk Besar dan Desa Perlang, datang bersama Walhi Babel dan mahasiswa di Babel.
Penulis: Adi Saputra | Editor: Alza
Massa aksi meninggalkan kantor PT Timah dan melanjutkan jalan kaki menuju ke tugu titik nol Kota Pangkalpinang, lalu melanjutkan aksi damai ke Kantor Gubernur Babel.
Saat melakukan aksi damai massa melakukan orasi dan meminta direksi PT Timah mencabut izin pertambangan, yang rencananya akan dilakukan oleh PT Timah dan mitranya.
Namun, massa aksi tidak mendapatkan respons atau jawaban dari pihak PT Timah terkait penolakkan dan meminta cabut izin pertambangan di laut Desa Batu Beriga.
Nampak beberapa perwakilan dari PT Timah hanya berdiri di balik pagar besi.
Mereka dikawal pihak Kepolisian, tidak satu kata atau kalimat apapun dikeluarkan dari mulut perwakilan direksi PT Timah.
Pada akhirnya, massa aksi damai lebih memilih mundur dan meninggalkan kantor PT Timah dan melanjutkan ke Kantor Gubernur Babel.
"Kami lanjut ke kantor Gubernur Babel, kami akan meminta Gubernur untuk mengevaluasi PT Timah yang bersikeras mau melakukan aktivitas pertambangan di laut Batu Beriga," lanjut Subhan Hafiz. (bangkapos.com/adi/rifqi)
Prajurit TNI Jaga Smelter Tinindo di Kota Pangkalpinang |
![]() |
---|
PT Timah Turunkan Tim Teknis untuk Pemulihan Sistem Internal dan Infrastruktur Pasca Aksi Massa |
![]() |
---|
PT Timah Tbk Ajak Perwakilan Masyarakat Penambang Bahas Solusi Timah Rakyat |
![]() |
---|
Sosok Wasroni Simpan Meteor, Ditemukan Berasap di Belakang Rumah |
![]() |
---|
Insiden Perusakan Kantor PT Timah Tbk Meninggalkan Trauma: Hati Kami Juga Hancur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.