Pilkada Belitung Timur 2024

Bawaslu Sikapi Temuan Potensi Penggunaan Isu SARA di Pilkada Belitung Timur 2024

Ketua Bawaslu Bangka Belitung, EM Osykar mengonfirmasi adanya satu temuan kasus di Belitung Timur yang saat ini sedang

Penulis: Bryan Bimantoro | Editor: Kamri
Dok. Bawaslu Bangka Belitung
Ketua Bawaslu Bangka Belitung, EM Osykar mengemukakan adanya satu temuan kasus di Kabupaten Belitung Timur yang saat ini sedang dalam proses kajian intensif oleh Bawaslu Belitung Timur dan Bawaslu Bangka Belitung.  

POSBELITUNG.CO - Ketua Bawaslu Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, EM Osykar mengonfirmasi adanya satu temuan kasus di Kabupaten Belitung Timur yang saat ini sedang dalam proses kajian intensif oleh Bawaslu Belitung Timur dan Bawaslu Bangka Belitung. 

Temuan tersebut berkaitan dengan dugaan potensi penggunaan isu SARA dalam pelaksanaan Pilkada Belitung Timur 2024.

Ditemui belum lama ini, EM Osykar mengatakan bahwa pihaknya belum dapat memastikan apakah kasus ini merupakan pelanggaran atau bukan, mengingat proses kajian masih berlangsung. 

“Kami masih mengkaji kasus ini secara mendalam. Jadi, belum bisa ditentukan apakah ini pelanggaran atau tidak,” ujarnya.

Sebagai langkah antisipasi, Osykar menegaskan bahwa Bawaslu tidak akan menoleransi segala bentuk potensi pelanggaran, terutama yang berkaitan dengan isu sensitif seperti SARA. 

"Kami tegaskan, tidak akan ada pembiaran terhadap potensi-potensi pelanggaran yang muncul.

Di tingkat bawah kami ada Panwascam yang akan mengawasi langsung," katanya.

Lebih jauh, Osykar mengatakan potensi kerawanan pilkada di Beltim di tingkat sedang dan termasuk daerah unik.

Hal itu karena banyak potensi pelanggaran justru saat masih dalam proses tahapan, sedangkan setelah hari H pilkada konflik melandai.

"Pilkada di luar Beltim kebalikannya. Lebih panas saat setelah pilkada justru selama proses tahapan landai. 

Tapi dalam setiap kesempatan kami selalu mengedepankan pencegahan," kata Osykar.

Baca juga: Debat Publik Pertama Pilkada Belitung Timur 2024 Berakhir Hangat, Paslon Salaman dan Berpelukan

Osykar mengimbau masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menjaga kondusivitas selama masa kampanye.

Dia meminta masyarakat untuk memvideokan setiap kegiatan kampanye pasangan calon yang diduga memuat unsur provokatif dan narasi negatif.

"Partisipasi masyarakat sangat penting. Dokumentasikan dan laporkan jika ada kampanye yang melanggar ketentuan," katanya.

Dengan tindakan ini, Bawaslu Babel berharap dapat mencegah potensi konflik dan menjaga Pilkada Belitung Timur 2024 berlangsung secara damai dan demokratis. 

(Posbelitung.co/Bryan Bimantoro)

Sumber: Pos Belitung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved