2 Pria Kedapatan Curi TBS Sawit di Kebun Warga Tebing Bangka Barat, Sempat Jadi Bulan-bulanan Warga

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Dua orang lelaki berinisial UM (40), warga Desa Tempilang dan SA (32), warga Desa Air Lintang, Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, diringkus warga karena kedapatan mencuri tandan buah segar (TBS) sawit pada Jumat (13/12/2024) malam.

Kedua pelaku menggunakan mobil Suzuki Carry Pick-up saat menjalankan aksinya mencuri TBS sawit di kebun milik warga di Desa Tebing, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat.

UM dan SA sempat menjadi bulan-bulanan warga saat kedapatan mencuri TBS sawit.

Personel Polsek Kelapa pun bergerak cepat mengamankan terduga pencuri itu.

"Pada Jumat sekira pukul 22.00 WIB, telah diamankan dua orang yang diduga sebagai pelaku pencurian buah sawit dengan TKP di Desa Tebing. Keduanya sudah diamankan ke Mapolsek Kelapa," kata Kapolsek Kelapa, Iptu Gali Rakasiwi, Sabtu ( 14/12/2024 ). 

Masyarakat Desa Tebing, lanjutnya, memang sudah resah dengan aksi pencurian yang diduga dilakukan oleh dua orang tersebut. 

"Adapun menurut informasi dari warga, bahwa diduga pelaku sebelumnya sudah diintai oleh warga,” ungkapnya. 

“Sehingga warga menangkap diduga pelaku pencurian di jalan kebun, saat diduga pelaku membawa buah sawit dengan menggunakan mobil pikap," bebernya. 

Seorang warga setempat bernama Arman mengatakan, aksi pencurian buah sawit belakangan ini sudah sangat meresahkan.

Sehingga di antara mereka ada yang memukul kedua pelaku karena sudah sangat kesal. 

"Bahkan mobil Suzuki Carry Pick-up yang digunakan pelaku menjadi bulan-bulanan warga,"jelas Arman.

Ia berharap para pelaku dapat di hukum seberat-beratnya dan tidak ada lagi kejadian serupa di kemudian hari.

Apalagi saat ini kondisi ekonomi sedang lesu, hasil perkebunan, khususnya sawit menjadi salah satu sumber pendapatan utama bagi masyarakat.

"Kalau bisa jangan ada lagi ke depan di sini kejadian seperti ini Pak. Semoga ada efek jera bagi para pelaku. 

Karena sulit, sekarang, kita tanam sawit juga butuh modal yang besar. Dirawat sampai panen juga butuh perjuangan, ini malah dicuri orang," lanjutnya. 

(Bangkapos.com/Riki Pratama)