Eka Mulya dan Radmida Dawam, Bakal Calon Independen Pilkada Pangkalpinang 2025, Relawan Tak Dibayar

Menurut mereka, terdapat metode khusus yang kemudian membuat banyak sekali masyarakat yang suka rela memberikan dukungan.

Penulis: Rifqi Nugroho | Editor: Alza
Tim Video Bangka Pos
INDEPENDEN - Bakal calon perseorangan atau independen Pilkada Ulang Pangkalpinang 2025, Eka Mulya Putra (kiri) dan Radmida Dawam (tengah) saat hadir di studio Bangka Pos, Kamis (10/4/2025). 

A: Jadi inilah kuncinya kebersamaan, maka saya berterima kasih dengan teman-teman relawan. 

Terkadang saya juga bingung, bagaimana memberikan kebahagiaan pada mereka, saya dan Bu Radmida ini tidak punya uang yang cukup.

Bahkan kita kegiatan itu patungan, mereka itu luar biasa, begitu ikhlas mencari KTP dari rumah ke rumah mengajak untuk mendukung ini.

Terakhir yang kita lakukan, lewat bazar gratis itu, dengan adanya itu masyarakat datang dan kemudian menjelaskan, bisa tidak membantu kami.

Silakan isi formulir sendiri, tanda tangan sendiri, kemarin saat verifikasi pertama banyak yang belum memenuhi syarat karena kelalalain tim tidak melakukan croscek lagi.

Ternyata dalam formulir itu ada yang tidak menuliskan kelurahan, kemudian status perkawinannya, maka ini kita harus melalukan perbaikan.

Kita sudah menyerahkan perbaikan sebanyak 12.000 lebih, jadi kalau dikalkulasikan sudah 22.000 lebih dari yang disyaratkan 16.000 lebih.

5. Q: Jadi itu riil ya dukungannya lewat bazar pasar murah itu?

A: Iya, kita bisa lihat dari video dari kawan-kawan yang sering share itu terlihat.

Jadi ada hikmahnya, uang kita ini langsung kita gunakan untuk membantu masyarakat dengan minyak goreng itu

6. Q: Apakah relawan itu memang benar-benar tidak ada yang dibayar?

A: Tidak ada, makanya saya bilang apresiasi betul dengan teman-teman. Coba tanya saja yang ada dibarisan Merdeka, dibayar berapa, dibayar uang bensin saja tidak ada.

Mereka benar-benar mau perubahan, jadi keinginan besar ini yang membuat kita terharu sehingga Ibu Radmida mau ikut maju.

7. Q: Ini kan perjalanan masih panjang, apa sebenarnya visi misi Merdeka?

A: Visi-misi Merdeka itu ya memerdekakan. Mungkin kita merasa orang Pangkalpinang tapi tidak merasa di kampung sendiri itu yang harus di merdekakan.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved