Video
Bukan Nenekmu Bikin Jalan, Spanduk Emak-emak di Bantaeng Hadang Pendemo
Sekelompok ibu-ibu di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, turun ke jalan untuk menyuarakan keresahan mereka.
Penulis: Ilham Pratama | Editor: Kamri
Salah satu orator menegaskan bahwa jika keluarga para pejabat mengalami perlakuan serupa, tentu mereka juga tidak akan tinggal diam.
Massa aksi bahkan menuding Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin, melindungi pihak perusahaan.
Kekecewaan mereka semakin dalam karena setelah tujuh hari menunggu, belum ada solusi konkret yang ditawarkan pemerintah maupun manajemen perusahaan.
Menanggapi hal itu, Bupati Fauzy Nurdin mengatakan pemerintah tetap berusaha menjadi penengah.
Ia menjelaskan bahwa terdapat perbedaan pandangan antara pihak perusahaan yang beralasan mengalami kerugian, dan serikat buruh yang menilai PHK dilakukan dengan dalih efisiensi.
“Hal inilah yang masih kami komunikasikan untuk melanjutkan aspirasi para pendemo,” jelas Fauzy.
Sementara itu, pihak PT HBIP belum memberikan keterangan resmi terkait masalah ini.
Padahal, sebelumnya pemerintah, buruh, dan perusahaan sempat mencapai sebuah kesepakatan.
Namun, buruh menilai pihak perusahaan telah mengingkari janji yang sudah dibuat.
Situasi di lapangan sempat memanas, tetapi masih bisa dikendalikan berkat komunikasi yang terjalin.
Hingga kini, buruh tetap bertahan dengan tuntutannya, sementara masyarakat sipil berharap akses jalan tidak lagi ditutup demi kelancaran aktivitas sehari-hari.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bukan Nenekmu yang Bikin Jalan" Bunyi Spanduk Emak-emak Adang Pendemo di Bantaeng
Gubernur Bangka Belitung Hidayat Arsani Minta Penambang Tak Resah Soal Satgas Timah |
![]() |
---|
Pabrik Olahan Kelapa Bakal Dibangun di Bangka Belitung dalam 2-3 Tahun |
![]() |
---|
Sosok Subhan Palal, Advokat yang Gugat Wapres Gibran Rakabuming Raka ke PN Jakarta |
![]() |
---|
Hotman Paris Sebut Penetapan Tersangka Nadiem Makarim, Tak Ada Bukti Terima Uang |
![]() |
---|
Suara Nadiem Makarim Bergetar Sampaikan Pesan dari Balik Mobil Tahanan, Pikirkan Keluarga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.